BATAMTODAY.COM - DI TENGAH kecaman pedas bahwa permintaan akan gading menyuburkan perburuan gajah, Tiongkok memberlakukan larangan impor gading selama satu tahun. Kantor Kehutanan Negara Tiongkok mengumumkan larangan itu dalam edaran yang juga diunggah ke situs resminya.

Kantor itu menyebutkan tidak akan menangani permintaan impor mulai Kamis (26/2/2015).

Seorang pejabat mengatakan larangan ini adalah langkah kongkret untuk menekan permintaan akan gading dari Afrika dan untuk melindungi gajah liar. Ia lebih lanjut mengatakan selama larangan berlaku pihak berwenang bisa mengkaji dampaknya bagi perlindungan gajah sebelum diambil langkah-langkah selanjutnya.

Pihak berwenang juga memperingatkan kepada warga negaranya untuk tidak membawa pulang gading, namun sejumlah aktivis mengatakan kampanye untuk menyadarkan masyarakat di Tiongkok masih kurang sebab masih banyak orang yang belum paham bahwa taring didapat dengan cara membunuh gajah.

Tiongkok adalah importir terbesar gading selundupan. Konvensi Perdagangan Internasional Species Terancam (CITES) melarang perdagangan pada 1989, tetapi perburuan gelap meningkat di Afrika. Kelompok-kelompok penjahat membantai gajah untuk memenuhi permintaan pasar Asia. (*)

Sumber: BBC