Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Warga Gerebek Lokasi Sabung Ayam di Baloi Kolam
Oleh : Romi Chandra
Senin | 23-02-2015 | 13:58 WIB
sabung_ayam_baloi_kolam.jpg Honda-Batam
Arena sabung ayam di Baloi Kolam yang dihancurkan warga. (Foto: Romi/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Batam - Lokasi praktik perjudian sabung ayam di kawasan Baloi Kolam, Batam Kota digerebek dan dirusak warga, Senin (23/2/2015) pagi.

Hal itu dilakukan warga yang kesal terhadap pihak pemilik lokasi judi yang telah melakukan pemukulan dan pengeroyokan terhadap salah satu warga, pada Minggu (22/2/2013) malam, sekitar pukul 22.00 WIB.

Pantauan di lokasi,dua gelanggang sabung ayam sudah dirusak dengan cara merobohkan tiang untuk atapnya. Selain itu, puluhan sangkar ayam juga ikut dirusak.

Kejadian tersebut nyaris berujung bentrok antara warga dengan pihak pemilik atau pengelola lokasi, sehingga akhirnya warga mendatangi Mapolresta Barelang meminta menetralisir lokasi menghindari keributan.

Salah satu tokoh masyarakat setempat, Antonius, saat di lokasi mengatakan, sabung ayam di lokasi mereka ini sudah berlangsung beberapa bulan dan sangat meresahkan warga. Selama ini warga berusaha bersabar dan tidak mempermasalahkannya. Namun karena adanya kekerasan, membuat kesabaran warga habis dan akhirnya merusak gelanggang sabung ayam tersebut.

"Kami selama ini mencoba bersabar. Tapi ini sudah keterlaluan dan kami tidak terima, apalagi sampai memukul warga. Pemilik sabung ayam ini malah mengklaim lokasi itu milik mereka mengatasnamakan perusahaan, dan menjual tanah ini kepada warga," kata Antonius di hadapan kepolisian dari Polresta Barelang dan Polsek Batam Kota, Senin siang.

Selain itu, emosi warga juga dipicu saat membuat laporan pemukulan di Polsek Batam Kota tidak digubris, sehingga akhirnya mengambil langkah sendiri untuk menghancurkan lokasi perjudian tersebut. (Baca: Judi Sabung Ayam di TPU Taman Langgeng Digerebek Aparat Polda Kepri)

Informasi yang didapat, pemukulan yang dilakukan pihak pemilik sabung ayam kepada salah satu warga sekitar lokasi, karena ada salah satu pemain yang memarkirkan motornya di depan rumah warga. Saat pulang, warga tersebut meminta ongkos parkir, namun malah pemain itu mengatakan sudah membayar kepada pemilik sabung ayam.

Mendengar pengakuan pemain, warga tersebut tidak terima karena parkir di depan rumahnya, namun membayar ke orang lain. Pemain tersebut melaporkan hal tersebut kepada pengelola sabung ayam, sehingga warga tersebut didatangi dan dipukuli.

Hingga pukul 12.00 WIB, pihak kepolisian masih berada di lokasi untuk meruntuhkan lokasi serta melakukan penyelidikan terhadap masalah tersebut. Sementara keterangan dari pihak kepolisian belum didapat.

Editor: Dodo