Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Polisi Malaysia Tangkap Kartunis karena Twit Anwar Ibrahim
Oleh : Redaksi
Kamis | 12-02-2015 | 11:28 WIB
anwar_ibrahim.jpg Honda-Batam
Anwar Ibrahim, pemimpin oposisi Malaysia. 

BATAMTODAY.COM - Polisi Malaysia menangkap seorang kartunis karena dianggap menghasut setelah dia mengecam badan peradilan yang memenjara pemimpin oposisi Anwar Ibrahim.

Anwar memulai hukuman penjara lima tahun pada Selasa (10/2/2015) karena melakukan sodomi dengan mantan asisten prianya pada tahun 2008.

Kartunis Zulkiflee Anwar Haque menaruh serangkaian twit setelah vonis dikeluarkan dengan menuduh Perdana Menteri Najib Razak mempengaruhi lembaga peradilan.

Kelompok hak asasi manusia mengatakan hukum penghasutan dipakai untuk membungkam perbedaan pendapat.

Zulkiflee, 52 tahun, yang juga dikenal dengan nama Zunar, ditangkap di rumahnya Selasa malam setelah menempatkan kartun pada Twitter yang memperlihatkan Najib sebagai hakim kasus Anwar.

"Pihak-pihak yang memakai jubah hitam bangga ketika menyatakan vonis. Hadiah dari majikan politiknya pastinya menguntungkan," cuitnya.

Komandan polisi Khalid Abu Bakar mengatakan pada hari Selasa lewat Twitter, pemerintah juga memeriksa dua politikus oposisi atas dugaan penghasutan karena pernyataan mereka yang mengecam keputusan kasus Anwar.

LSM Human Rights Watch menyatakan pemerintahan Najib "yang mengubah kritik damai menjadi tindakan kejahatan mengancam keberadaan negara."

Sumber: BBC