Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dahlan Tak Tahu Gaji Guru Honorer di Batam Nunggak Dua Bulan
Oleh : CR-9
Rabu | 11-02-2015 | 14:58 WIB
Dahlan.jpg Honda-Batam
Wali Kota Ahmad Dahlan.

BATAMTODAY.COM, Batam - Wali Kota Ahmad Dahlan mengaku tidak tahu jika gaji guru honorer di Batam nunggak selama du bulan. Bahkan, dia mengaku tak tahu apa yang menjadi penyebabnya.

Dahlan mengaku semua surat yang ada di mejanya selalu cepat untuk ditandatangani. Dia akui ada beberapa surat yang harus menunggu kepala dinasnya, namun untuk gaji dia katakan tidak ada laporan bermasalah.

"Semua berkas dari Sekda langsung saya tandatangani, tidak pernah lama di meja saya," kata Dahlan, Selasa (10/2/2015) malam.

Dia juga mengatakan juga kaget saat mengetahui kabar belum keluarnya gaji honorer tersebut dari media. Selain itu dia juga membantah keterlambatan gaji guru honorer tersebut karena kepentingan dirinya.

"Saya pun heran ketika baca berita gara-gara saya gaji honorer terlambat, setiap berkas yang masuk pasti saya follow up kok," dalih Dahlan.

Sebelumnnya, tenaga guru honorer di lingkungan sekolah negeri daerah Kota Batam sejak bulan Januari dan Februari 2015 belum terima gaji. Disinyalir, gaji para guru itu tertahan karena digunakan untuk kepentingan politik pejabat Pemko Batam.

Informasi yang diperoleh dari beberapa orang guru hononer, pembayaran gaji mandek mulai bulan Januari 2015. Kendati gaji belum dibayar sampai bulan Februari 2015, para guru honorer itu tetap saja diporsir untuk melakukan pembelajaran.

"Dua bulan ini, guru hononer belum ada yang terima gaji. Kalau ditanya, alasan dana belum turun dari Pemko Batam," kata seorang guru hononer yang meminta namanya tidak ditulis lantaran takut mendapat intimidasi, Selasa (10/2/2015) siang.

Akibat gaji yang belum dibayar, pria yang sudah empat tahun menjadi guru honorer itu mengatakan akan melakukan aksi mogok mengajar. Bahkan, rencana aksi mogok mengajar itu disebut akan dilakukan seluruh tenaga guru hononer di Kota Batam.

"Kalau sampai bulan ini gaji tak dibayar, kami akan mogok mengajar," ujarnya.

Editor: Dodo