Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

PSMTI Lingga Siapkan Rangkaian Kegiatan Jelang Imlek
Oleh : Nurjali
Senin | 09-02-2015 | 14:47 WIB
Edwin_Tailes_psmti_lingga.jpg Honda-Batam
Edwin Tailes, Ketua Pelaksana Perayaan Imlek 2566 PSMTI Dabosingkep, Kabupaten Lingga.

BATAMTODAY.COM, Dabosingkep - Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Kabupaten (PSMTI) Lingga menggelar berbagai rangkaian kegiatan dalam perayaan Imlek 2566 tahun 2015 yang dipusatkan di Kelenteng Yayasan Cetiya Dharma Dabosingkep. Rangkaian kegiatan yang telah dimulai sejak minggu kemarin tersebut dibuka dengan pembagian sembako kepada 180 warga Tionghoa kurang mampu yang akan merayakan Imlek di Kabupaten Lingga.

Ketua pelaksana kegiatan, Edwin Tailes, mengatakan PSMTI bersama Kelenteng Yayasan Cetiya Dharma telah mempersiapkan berbagai kegiatan, di antaranya kejuaaraan sepakbola Imlek Cup untuk umum, sembahyang bersama pada malam Imlek, silturahmi bersama, lelang barang hasil sembahyang dan kegiatan penyambutan 80 sesepuh atau orang tua marga Tionghoa dengan memberikan bingkisan dan penghargaan.

"Untuk sepakbola pembukaannya akan dimulai besok sore sekitar jam dua siang di Lapangan Merdeka Dabosingkep. Ada sekitar 16 tim yang akan bertanding dengan sistem gugur," katanya, Senin (9/2/2015).

Sementara itu pengurus Pemuda PSMTI, Dennis Tai, mengatakan, sedikitnya dua ribuan orang dari berbagai kota seperti Tanjungpinang, Batam dan Jakarta, akan mudik tiga hari menjelang pelaksanaan Imlek nanti. Ribuan warga Tionghua yang berada di luar Dabo ini akan merayakan malam puncak pelaksanaan Imlek 2566.

"Nanti akan ada tambahan kapal penumpang dari Batam dan Tanjungpinang untuk membawa para warga Tionghua yang akan pulang mudik pada puncak harinya nanti," katanya.

Sementara itu Ketua PSMTI Kabupaten Lingga, Toni Karyadi, mengharapkan tahun baru Imlek 2566 dengan shio kuda kayu ini dapat memberikan berkah tersendiri bagi warga Tionghua dan Kabupaten Lingga khususnya. Pada tahun kuda kayu yang juga dengan nuansa politik ini diharapkan akan memberikan kemajuan yang besar bagi Kabupaten Lingga.

"Tahun kuda kayu ini akan sangat baik jika ada investor yang bergerak di bidang penghijauan lingkungan atau go-green, di bidang perkebunan," ungkapnya. (*)

Editor: Roelan