BATAMTODAY.COM, Karimun - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau, Marwin Djamal, meresmikan gedung sekretariat Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Karimun yang berlokasi di samping Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karimun, Kamis (5/2/2014) sekitar pukul 11.30 WIB.

Gedung berukuran 12 x 12 meter itu bersumber dari dana APBN yang merupakan sisa lebih penggunaan anggaran (silpa) Kementerian Agama Republik Indonesia tahun anggaran 2014 sebesar Rp400 juta. Sedangkan lahannya sendiri disediakan Pemerintah Kabupaten Karimun.

Selain peresmian gedung yang ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita, acara itu juga disejalankan dengan pemberian apresiasi di bidang keagamaan kepada 14 orang yang berasal dari penyuluh agama honorer, masjid paripurna, FKUB Kabupaten Karimun, serta penyumbang dana infaq seribu rupiah.

Bahkan pada kesempatan itu juga dilakukan penyematan Satya Lencana Karya Satya kepada pegawai Kankemenag yang telah memenuhi kriteria berdasarkan berdasarkan Keppres Nomor 87/TK/2012. Salah satunya kriterianya yakni telah mengabdi minimal selama 10 tahun di Kankemenag Karimun.

Marwin Djamal, dalam sambutannya, mengatakan bahwa gedung FKUB Karimun itu terwujud berkat kerja sama semua pihak. "Kantor FKUB ini sangat penting karena adanya dua kerukunan. Pertama kerukunan internal agama dan yang kedua kerukunan antarumat beragama," katanya.

Untuk itu Marwin mengimbau agar memanfaatkan gedung FKUB itu dengan baik. Caranya dengan mengadakan pertemuan secara periodik. Sebab dengan bersilaturahmi maka akan makin banyak masalah yang dapat terselesaikan.

"Segera susun program kerja seperti tanggal 3 januari yang merupakan hari kerukunan umat beragama seluruh Indonesia. Kemudian tanggal 11 Mei merupakan ultah Kanwil ke-9. Selanjutnya, sosialisasikan FBM Nomor 8 dan 9, tentang persyaratan pembangunan rumah ibadah," terangnya.

Selanjutnya, Marwin meminta agar pengurus FKUB Karimun selalu melakukan kordinasi ke semua pihak. Sebab, Kankemenag Prov Kepri akan menganggarkan Rp50 juta per tahunnya untuk operasional kantor FKUB ini. Sedangkan dari Kemenag Kabupaten Karimun akan memberikan dana Rp40 juta per tahunnya.

Sementara itu Bupati Karimun, Nurdin Basirun, mengatakan bahwa konsep pembangun gedung itu adalah untuk kebersamaan, penyatuan langkah dan hati antarumat beragama. Dia berharap agar sekretariat FKUB itu sebagai wadah penguraian masalah masyarakat, yang memiliki berbagai problema dinamika.

"Rujuk pekerjaan yang rumit serta tingkatkan sumbangsih pemikiran untuk kemajuan Karimun. Dan jangan lupa perangi narkoba," paparnya.

Hal senada disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Agama Kabupaten Karimun,
Afrizal. Dia mengatakan bahwa FKUB adalah organisasi yang dibentuk oleh masyarakat serta difasilitasi oleh pemerintah. Sedangkan biaya pembangunan gedung sebesar Rp400 juta tersebut juga sudah termasuk mebeler yang ada di dalamnya seperi ATK, meja dan bangku atau sofa. Nantinya seorang PNS akan diletakkan agar proses pelayanan masyarakat dapat berjalan dengan lancar.

"Tujuan dibangunnya gedung ini untuk membangun hubungan yang harmonis antarumat beragama dan agar kerukunan beragama di Kabupaten Karimun semakin kondusif," katanya. (*)

Editor: Roelan