Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Bunuh Model Mongolia, Mantan Pengawal PM Malaysia Ditangkap di Australia
Oleh : Redaksi
Rabu | 21-01-2015 | 14:04 WIB
sirul mantan pengawal pm malaysia.jpg Honda-Batam
Sirul Azhar Umar, mantan pengawal Perdana Menteri Malaysia, yang ditangkap di Australia. (Foto: ABC)

BATAMTODAY.COM - SIRUL Azhar Umar, mantan pengawal Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak, ditangkap petugas imigrasi di Brisbane, Australia, Selasa (20/1/2015) malam. Ia masuk dalam daftar pencarian orang dari Interpol karena karena kasus pembunuhan.

Sirul Azhar divonis bersalah dalam kasus pembunuhan Altantuya Shaariibuu, seorang model dan penerjemah di Malaysia asal Mongolia. Pengadilan Malaysia menjatuhkan hukuman mati atas perbuatan Sirul tersebut.

Pria berusia 43 tahun ini terbukti membunuh Altantuya, gadis usia 28 tahun yang dipercaya sedang hamil sebelum ditembak di kepala dan diledakkan tubuhnya dengan granat di luar kota Kuala Lumpur tahun 2006 silam.

Selama ini beredar kabar bahwa Altantuya dibunuh karena hubungan pribadinya dengan pejabat tinggi dalam pemerintahan Malaysia.

PM Najib Razak selalu membantah dan menyatakan sama sekali tidak tahu-menahu mengenai pembunuhan ini.

Semalam, petugas imigrasi menangkap Sirul karena adanya red notice yang dikeluarkan pihak Interpol. Menurut keterangan yang diperoleh ABC, hingga berita ini diturunkan Sirul Azhar masih berada dalam tahanan imigrasi Australia. (*)

Sumber: ABC