Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Nelayan Anambas Lengkapi Kapal dengan GPS dan Radio
Oleh : Nursali
Jum'at | 09-01-2015 | 10:58 WIB

BATAMTODA.COM, Tarempa - Para nelayan Anambas kini melengkapi kapalnya dengan alat komunikasi berupa radio dan GPS. Pemasangan alat komunikasi ini dimaksudkan untuk memudahkan sesama nelayan berkomunikasi dan saling berbagi informasi saat berada di tengah laut.

Radio sebanyak 44 unit dan GPS dengan jumlah 88 unit merupakan bantuan yang diterima nelayan dari pemerintah daerah. Selain diharapkan dapat menunjang pendapatan, nelayan juga turut ambil bagian menjaga lautnya dari tindak kriminal.

"Bantuan ini juga kita prioritaskan kepada nelayan yang belum mendapatkan bantuan sama sekali. Walaupun pernah ada menerima bantuan, namun kita lihat dan data apa yang menjadi kebutuhannya, contoh kalau dapat radio dia tidak dapat lagi," terang Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Anambas, Yunizar, di Tarempa, Jumat (9/1/2015). 

Selain memastikan penerimaan bantuan ganda untuk nelayan, Yunizar juga memastikan bantuan tersebut akan diberikan secara merata ke seluruh nelayan tradisional dan tepat sasaran melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) di tiap-tiap kecamatan.

"Sebelumnya juga sudah kita data nelayan-nelayan mana yang sudah dapat, dan mana yang belum dapat bantuan," kata Yunizar.

Di tempat lain,  Alvian. Kasi Pengawasan DKP Kabupaten Kepulauan Anambas mengatakan pemasangan bantuan radio dan GPS tersebut telah mencapai 19 unit pompong (kapal kayu-red) juga telah dilakukan. Jangkauan frekuensi radio tersebut juga mampu mencapai 40 mil untuk berkomunikasi.

"Dengan adanya radio ini kita harap para nelayan nanti mampu saling berbagi informasi tentang kejadian-kejadian di laut sana," kata Alvian.

Bantuan ini pun dianggap sangat membantu para nelayan lokal yang masih menggunakan cara tradisional dalam menangkap ikan. Terlebih, alat tersebut juga mampu mendeteksi keberadaan terumbu karang dan ikan-ikan di kedalaman laut, sehingga para nelayan nantinya tidak perlu menerka keberadaan ikan yang akan ditangkapnya nanti.

"Canggih alat ni ada tampilan ikannya, besar kecilnya pun ada ditulis dalam alat ini. Kami sangat berterimakasih dengan bantuan ini," kata Vian, nelayan asal Desa Sritanjung, Tarempa.

Editor: Dodo