Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Basarnas Pastikan Puing dan Jenazah dari AirAsia QZ8501 Ditemukan
Oleh : Redaksi
Selasa | 30-12-2014 | 15:58 WIB
141230074652_indonesia_airasia_escombros_624x351_epa.jpg Honda-Batam
Puing-puing di laut yang dipastikan serpihan pesawat AirAsia Indonesia QZ8501. (Foto: ist)

BATAMTODAY.COM, Pangkalpinang - Puing-puing di laut yang diduga serpihan pesawat AirAsia Indonesia QZ8501 telah ditemukan. Badan SAR Nasional (Basarnas) memastikan puing-puing dan jenazah yang ditemukan di perairan Pangkalan Bun, berasal dari pesawat Air Asia QZ8501, seperti disampaikan oleh Koordinator Basarnas Bambang Soelistyo.

Dalam keterangan persnya, Basarnas mengatakan Tim SAR akan mencari dan mengevakuasi semua benda atau barang atau dugaan temuan jasad para penumpang untuk dibawa ke Pangkalan Bun.
"Dari temuan-temuan itu maka saya selaku koordinator SAR memastikan 95 persen lokasi yang tergambar di sini adalah lokasi serpihan mau pun benda yang diduga berasal dari pesawat," jelas Bambang, Selasa (30/1/2/2014).

"Oleh karena itu yang lima persen belum saya nyatakan itu karena sampai detik ini saya belum melihat langsung emergency exit door dan lain lain tetapi melalui komunikasi kepada komandan unsur atas penglihatan komandan unsur di lapangan menyatakan bahwa (benda) itu adalah emergency exit door," tambah dia.

Pangkalan Bun merupakan lokasi terdekat dari tempat penemuan.

Kronologi dari Basarnas
13.50 WIB - KRI Bung Tomo melihat yang diduga sebagai pintu darurat emergency exit door dari pesawat

Pada pukul 14.00 WIB, Kapal KRI Bung Tomo dengan helikopter Dolphin milik Basarnas melaksanakan pencarian untuk meyakinkan sekaligus mengevakuasi serpihan yang diduga berupa emergency exit untuk dibawa ke kapal.

13.25 WIB - Pencarian dilakukan untuk meyakinkan semua temuan-temuan itu dan melihat benda mengapung yang diduga slah satu jasad dari penumpang

12.50 WIB - Pesawat Hercules TNI AU menemukan obyek yang menggambarkan bayangan di dalam laut, seperti di duga bentuk pesawat

11.07 WIB - Pesawat Hercules c-130 milik TNI AU menemukan kembali lempengan logam pada posisi 08 derajat 50 menit 43 south, 110 derajat 29 menit 21 point 8 timur

10:05 WIB - Pesawat c295 TNI AU menemukan benda serpihan yang mengapung pada posisi 03 derajat, 46 menit, 50 selatan, 110 derajat 29 menit 27 Timur. (*)

Sumber: BBC