Dinas Pendidikan se-Kepri Diminta Evaluasi Penerapan Kurikulum 2013

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Dinas pendidikan kabupaten/kota di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) diminta untuk mengevaluasi secara detail mengenai implementasi Kurikulum 2013 di sekolah. Hal itu agar diketahui persentase penerapan Kurikulum 2013 di sekolah-sekolah yang ada di Kepri.

"Selasa kemarin kita sudah rapat dengan kepala dinas pendidikan kabupaten/kota se-Kepri. Saya minta agar kepala dinas benar-benar mengevaluasi implementasi Kurikulum 2013 sebelum diajukan ke Menteri Pendidikan dan Kebudayaan," kata Yatim Mustafa, Kepala Dinas Pendidikan Kepri, kepada BATAMTODAY.COM, di sela-sela perayaan ulang tahun pernikahan ke-45 Gubernur Kepri di SLB Negeri Tanjungpinang, Senggarang, Rabu (24/12/2014).

Dia mengakui, Dinas Pendidikan Kota Batam berencana untuk menerapkan Kurikulum 2013 di semua sekolah di Batam. "Tapi saya evaluasi dulu, karena menyangkut kemampuan sekolah-sekolah di kawasan hinterland," terangnya.

Sementara Tanjungpinang akan menerapkan Kurikulum 2013 secara terbatas dan bertahap. Sekolah-sekolah yang telah ditunjuk sebagai sasaran tetap menggunakan Kurikulum 2013. Sementara di sekolah lainnya, Kurikulum 2013 hanya diterapkan pada kelas I, IV, VII, dan X.

"Sedangkan kelas lainnya kembali menggunakan Kurikulum 2006 atau KTSP. Tapi, sekolah juga bisa mengajukan untuk menerapkan Kurikulum 2013," katanya.

"Karena itu kita minta agar evaluasi dilakukan secara menyeluruh sebelum diajukan ke menteri," imbuh Yatim.

Yatim menjelaskan, sejauh ini ada 47 sekolah sasaran yang telah menerapkan Kurikulum 2013 di Kepri. Itu pun masih terbatas di Batam, Bintan, dan Tanjungpinang. (*)

Editor: Roelan

---