BATAMTODAY.COM, Daik - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Lingga diminta untuk menjelaskan masalah tunjangan profesi yang belum diterima sejumlah guru. Tunjangan yang belum diterima adalah untuk triwulan III dan IV 2014.

"Semalam waktu rapat dengan dinas, hal ini sudah saya sampaikan ke dinas pendidikan agar masalah tersebut dapat diselesaikan," kata Abgul Gani Atan Leman, anggota Komisi III DPRD Kabupaten Lingga, Rabu (24/12/214).

Selain triwulan III dan IV 2014, katanya, ada juga ratusan guru di Lingga yang belum menerima tunjangan profesi tahun 2013. Menutur keterangan Disdikpora, kata Gani, ada keselahan dalam proses pencairan sehingga dana tersebut tidak dapat dicairkan.

Dia berharap kesalahan tersebut segera diperbaiki karena dikhawatirkan akan menganggu konsentrasi guru dalam bertugas.

Salah satu guru yang bertugas di Dabosingkep menuturkan, tunjangan profesi di Kabupaten Lingga sering terlambat dibayarkan, sementara di beberapa kabupaten/kota di Kepulauan Riau selalu dibayar tepat waktu karena anggarannya berasal dari APBN.

"Di Tanjungpinang dan beberapa kabupaten/kota tidak ada masalah, tapi kenapa di Lingga saja yang sering terlambat pembayarannya? Kita harap kepala dinas yang baru dapat menyelesaikan masalah ini," kata guru tersebut yang enggan menyebutkan namanya.

Sementara itu Kepala Disdikpora Kabupaten Lingga, Said Parman, belum bisa dikonfirmasi. (*)

Editor: Roelan