Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Batam dan Tanjungpinang Dominasi Kasus Anak di Kepri
Oleh : Habibi
Rabu | 03-12-2014 | 08:03 WIB
ilustrasi_anak_di_pagar_kawat.jpg Honda-Batam
Foto ilustrasi/net

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kota Batam dan Tanjungpinang mendominasi kasus anak di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Total kasus anak yang ditangani Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Provinsi Kepri naik menjadi 185 kasus yang melibatkan 308 anak, dari tahun 2013 sebanyak 175 kasus dengan melibatkan 208 orang anak.

"Data itu terhitung dari Januari hingga Oktober 2014," ujar Andi Amri, Sekretaris KPPAD Kepri, Selasa (2/12/2014).

Sementara itu tahun ini, untuk kasus anak berhadapan hukum (ABH) sebanyak 40 kasus dengan melibatkan 73 anak. "ABH ini paling banyak terjadi di Batam dengan jenis kasus pencurian 12 kasus melibatkan 25 ABH, dilanjutkan 10 jenis kasus yang sama melibatkan 13 ABH di Kota Tanjungpinang," jelasnya.

Selain ABH, anak sebagai korban masih banyak terjadi di Kota Batam. "Anak sebagai korban untuk jenis kasus pencabulan juga didominasi Kota Batam dengan 20 kasus dan melibatkan 24 korban. Diikuti Tanjungpinang sebagai posisi kedua kasus pencabulan setelah Batam," terangnya.

Sementara itu meningkatnya angka kasus terhadap anak masih juga terjadi di Batam dengan kasus eksploitasi sebanyak 17 kasus dengan korban 28 anak. (*)

Editor: Roelan