Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Hadiri Pesta Bersama Anak, Indera Malah Ditusuk Geng Motor
Oleh : Romi Chandra
Selasa | 02-12-2014 | 13:45 WIB
indra_bacok.jpg Honda-Batam
Tim medis RSBK sedang menangani Indera, korban pembacokan di Bukit Timur, dini hari tadi.

BATAMTODAY.COM, Batam - Aksi anarkis segerombolan anak muda yang disebut geng motor kembali terjadi. Indera (34), warga Tanjunguma tepaksa harus dirawat di Rumah Sakit Budi Kemuliaan (RSBK) karena dikeroyok dan ditusuk sekelompok anak muda, di uga geng motor kawasan Jodoh, di Bukit Timur, Tanjunguma, Selasa (2/12/2014) dini hari.

Ditemui di kamar inap Paviliun Tulip RSBK, kondisi Indera masih tak sadarkan diri karena pendarahan dari luka tusukan yang dialami pada bagian perut sebelah kiri. Selain infus terpasang di tangan kiri, pada tangan kanan juga terpasang tranfusi darah dari kantong darah. Ia banyak kekurangan darah akibat luka usukan yang dialaminya.

Menurut keterangan Irma, anak korban, kejadian berawal saat ia bersama bapaknya menghadiri pesta pernikahan di kawasan komplek Bukit Timur. Pesta itu awalnya berlangsung aman-aman saja dan meriah.

Namun kericuhan tak dapat dielakkan ketika musik diberhentikan sekitar pukul 01.00 WIB, karena sudah larut malam. Sekelompok anak muda yang memang berada di lokasi tidak terima musik dihentikan dan mulai mengamuk.

"Hari sudah larut, jadi musik memang dihentikan. Namun suasana langsung heboh begitu musik mati. Bapak (Indera) waktu itu lagi gulung kabel, dan langsung diserang. Awalnya hanya dikeroyok, tapi terakhir salah satu dari mereka ada yang memegang pisau dan menikam bapak. Saya sudah coba melerai, tapi mereka rame," kata Irma, mengingat kejadian itu, Selasa siang.

Korban yang sudah banyak mengeluarkan darah dari luka tusukan itu, langsung dilarikan warga ke RSBK untuk mendapatkan perawatan. "Bapak masih belum sadar sejak tadi malam, karena banyak mengeluarkan darah. Beberapa dari mereka saya kenal wajahnya, karena ada juga yang tinggal di komplek kami," lanjutnya.

Selain itu, kejadian ini juga sudah dilaporkan Tini, istri korban ke Mapolsek Lubukbaja. "Kami beharap pelaku bisa ditangkap dan diproses sesuai hukum yang berlaku," katanya sambil menitikkan air mata.

Terpisah, Kapolsek Lubukbaja, Kompol I Dewa Nyoman ASN yang kepada pewarta mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan terkait kejadian tersebut dan sedang melakukan penyelidikan. Ia juga menduga sekelompok anak muda ini mrupakan anggota geng motor.

"Kita sudah terima laporan, dan sedang di dalami. Kemungkinan pelaku memang salah satu kelompok geng motor," pungkasnya.

Editor: Dodo