Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pelayanan Publik di Tanjungpinang Belum Memadai
Oleh : Charles
Jum'at | 17-06-2011 | 16:26 WIB
Sekdako_Tanjungpinang_Tengku_Dahlan_Saat_memimpin_Upacara.JPG Honda-Batam

Sekdako Tanjungpinang Tengku Dahlan Saat memimpin Upacara PNS

Tanjungpinang, batamtoday - Sekretaris Kota (Sekko) Tanjungpinang Tengku Dahlan mengatakan penyelenggaraan pelayanan publik Pemerintah Kota Tanjungpinang, masih belum memadai dan belum sesuai dengan kebutuhan serta perubahan di berbagai bidang kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara.

Hal itu dikatakan Tengku Dahlan, dalam amanahnya dalam Apel Rutin PNS di lingkungan Pemerintah kota Tanjungpinang yang dilaksanakan di halaman kantor Walikota Tanjungpinang, Jumat,17 Juni 2011.

"Hal ini, disebabkan terjadinya transformasi nilai yang berdimensi luar, serta akibat dampak berbagai masalah pembangunan yang kompleks dihadapi saat ini. Sementara, tatanan baru masyarakat Indonesia, dihadapkan pada harapan dan tantangan global, yang dipicu dengan kemajuan bidang ilmu pengetahuan, informasi, komunikasi dan transportasi serta investasi perdagangan" kata Tengku.

Oleh sebeb itu, harap Tengku, kondisi cepatnya perubahan yang diikuti pergeseran nilai ini, harus perlu disikapi secara bijak, melalui langkah kegiatan yang terus-menerus berkesinambungan, dalam berbagai aspek pembangunan.

"Hal itu bertujuaan, untuk membangun kepercayaan masyarakat, dalam mewujudkan tujuan pembangunan nasional,"ujarnya.

Salah satu implementasinya, tambah Tengku lagi, dilakukan melalui penyelenggaraan pelayanan terpadu satu pintu guna meningkatkan kualitas layanan publik serta memberikan akses yang lebih luas pada masyarakat untuk memperoleh pelayanan.

"Dalam kesempatan ini, saya juga menghimbau, setiap PNS di kota Tanjungpinang, agar dapat meminimalisir keluhan-keluhan terkait pelayanan perizinan yang dilaksanakan. Kepada SKPD terkait dan penyelenggara perizinan hendaknya dapat meningkatkan koordinasi dan mendukung penuh kewenangan yang telah diberikan dalam menciptakan pelayanan publik yang prima," pungkas Tengku Dahlan.