Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Penyelewengan BBM Subsidi, DPRD Kepri Segera Panggil Instansi Terkait
Oleh : Charles/Dodo
Kamis | 16-06-2011 | 18:38 WIB
DPRD_Provinsi_Kepri_Sukri_Fahrial.JPG Honda-Batam

DPRD Provinsi Kepri Sukri Fakhrial

Tanjungpinang, batamtoday - Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di sejumlah daerah di Provinsi Kepulauan Riau mengundang keprihatinan serius dari DPRD Provinsi Kepri. Anggota DPRD Provinsi Kepri Sukri Fahrial mengatakan, kelangkaan BBM di SPBU hingga menyebabkan antrian panjang selama ini terjadi akibat diselewengkan oknum tertentu.

Sukri mengatakan, dalam waktu dekat DPRD Provinsi Kepri berencana melakukan pemanggilan terhadap pemerintah, Hiswana Migas, dan Pertamina selaku instansi yang menangani persoalan BBM.

"Dengan indikasi yang kita temui saat ini, BBM bersubsidi di Kepri, banyak diselewengkan oknum tertentu, dan kita sangat prihatin dengan hal ini," kata Sukri pada sejumlah wartawan disela-sela kunjunganya ke lokasi penimbunan BBM di Km 9 Tanjungpinang, Kamis, 16 Juni 2011.

Selain oknum tertentu, tambah Rudi Chua dan Sukri, aktivitas penyelewengan BBM bersubsidi di Kepri, terindikasi dilakonai secara terorganisir, yang melibatakan semua unsur, termasuk para sopir taksi.

Namun demikian, DPRD juga menilai adanya spekulan dan penimbunan BBM bersubsidi ini merupakan langkah yang tidak diantisipasi oleh Pemerintah Pusat, dalam hal menaikkan harga BBM bersubsidi dengan harga BBM non subsidi, sehingga kelangkaan BBM menjadi realita sehari-hari yang harus dihadapi oleh masyarakat.