Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

KSAL Soeparno: Prajurit TNI AL Jangan Turun Moril dan Moral
Oleh : Charles/TN
Selasa | 14-06-2011 | 12:46 WIB
salam-komando.gif Honda-Batam

SALAM KOMANDO - Seusai dilakukanya Sertijab di Mako Lantamal IV Tanjungpinang, Selasa 14 Juni 2011, dilakukan salam komando bersama, dari kiri ke kanan, Mantan Danlamal IV Tanjungpinang, Laksamana Pertama Djoko Teguh Waloho, KSAL Laksamana TNI Soeparno dan pejabat baru Kolonel Laut (P) Darwanto. (Foto: Charles).

Tanjungpinang, batamtoday - Perubahan lingkungan saat ini ditandai dengan kemajuan informasi, ilmu pengetahuan dan teknologi, serta arus globalisasi yang menyebabkan kaburnya batas-batas negara serta terjadinya transformasi budaya, yang semua itu harus dapat disikapi secara arif dan bijaksana dan tidak menyebabkan terkikisnya budaya nasional serta turunnya moril dan moral seorang prajurit Angkatan Laut Republik Indonesia.

Demikian dikatakan Kepala Staf Angkatan laut (KSAL) Laksamana TNI Soeparno dalam pidato sambutanya saat melantik Kolonel Laut (P) Darwanto sebagai Komandan Pangkalan Utama Angkatan Laut IV Tanjungpinang yang baru, menggantikan Laksamana Pertama TNI Djoko Teguh Waloho di Mako Lantamal IV Batu Hitam, Tanjungpinang, Selasa 14 Juni 2011.

"Batas-batas negara menjadi kabur, dan oleh sebab itu kita perlu menyadari dalam perubahan tersebut terjadi proses transformasi budaya, namun demikian jangan sampai budaya nasional menjadi terkikis," kata Soeparno.

Kepada segenap prajurit TNI AL di Lantamal IV Tanjungpinang, Soeparno juga berpesan agar arif menyikapi fenomena perubahan yang terjadi, terlebih wilayah Kepulauan Riau adalah sebuah kawasan strategis yang berbatasan dengan beberapa negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, Thailand dan Vietnam.

"Kepada para prajurit TNI AL di Lanlamal IV ini, dan juga kepada seluruh prajurit TNI AL dimana saja bertugas saya berpesan, agar arif menyikapi fenomena perubahan yang trejadi,s ehingga tidak sampai menyebabkan turunya moril dan moral prajurit," pesan Soeparno.

Hadir dalam acara sertijab tersebut diantaranya, mantan KSAL Laksamaan (Purn) Bernard Kent Sondakh, Gubernur Kepri M Sani, para Walikota dan Bupati Se-Kepri dan juga para pejabat dari instansi vertikal lainya, serta tamu undangan.

Darwanto sebelumnya bertugas di Mabes AL Jakarta menjabat sebagai Pabar II Ops AL, sedangkan
Djoko Teguh Wiloho akan menduduki jabatan barunya sebagai Kasartim Surbaya.