Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Ratusan Pengacara Protes Hukum Penghasutan di Malaysia
Oleh : Redaksi
Jum'at | 17-10-2014 | 09:40 WIB
protes_pengacara_malaysia_bbc.jpg Honda-Batam
Kalangan pengacara di Malaysia menggelar protes soal Hukum Penghasutan. (Foto: BBC).

BATAMTODAY.COM - Ratusan pengacara Malaysia melakukan unjuk rasa yang jarang terjadi menentang Hukum Penghasutan di depan gedung parlemen Kuala Lumpur pada hari Kamis, 16 Oktober.


Sebagian dari demonstran mengenakan setelan hitam anggota Dewan Pengacara Malaysia. "Kami memandang yang terjadi adalah penghukuman secara tebang pilih. Misalnya Ibrahim pemimpin Perkasa yang mengajak warga Malaysia membakar injil. Dia tidak pernah didakwa secara resmi," kata pengacara Jagjit Singh.

Aturan ini diperkenalkan pemerintah penjajahan Inggris untuk memerangi pemberontak komunis.

Tetapi pegiat hak asasi manusia mengatakan hukum ini semakin sering digunakan untuk membungkam pengritik pemerintah.

Lebih 14 politikus oposisi, wartawan, mahasiswa dan akademisi dihukum dalam setahun ini.

Perdana Menteri Malaysia Najib Razak berjanji menghapus hukum penjajahan ini. Tetapi janji yang disampaikan dua tahun lalu tersebut masih belum dipenuhi.

Sementara sebagian pegiat khawatir pemimpin Malaysia tersebut mengingkari janjinya.

Sumber: BBC