Buntut dari PHK Sepihak

Batam, batamtoday - Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Kota Batam melakukan aksi unjuk rasa di PT McDermott Indonesia, Batu Ampar, Sabtu, 11 Juni 2011 sekitar pukul 09.15 WIB. Unjuk rasa itu digelar sebagai reaksi atas Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang dilakukan perusahaan terhadap Ketua PUK SPSI PT McDermott, Sarif Ilyas.

Sebelum berunjuk rasa, sekitar 100 pendemo yang menggunakan kendaraan roda empat dan roda dua melakukan konvoi dari tempat mereka berkumpul di Simpang Batu Ampar tepatnya di depan PT Cladtec. Sesampai di lokasi pendemo langsung membentangkan atribut SPSI dan langsung melakukan orasi menuntut PHK sepihak yang dilakukan PT McDermott Indonesia agar dibatalkan.

"Ini adalah aksi solidaritas dari SPSI atas PHK sepihak terhadap rekan kami," kata Saiful Badri, ketua DPC SPSI Batam kepada wartawan.

Saiful menambahkan, PHK sepihak yang dilakukan oleh PT McDermott terhadap Sarif Ilyas sangat tidak beralasan mengingat dalam surat PHK yang dikeluarkan oleh perusahaan asal Amerika Serikat itu tertulis dengan alasan efisiensi, padahal jumlah pekerja saat ini yang bekerja sekitar 4.800 orang.

"Ada apa dibalik PHK sepihak itu? Dari 4.800 karyawan mengapa rekan Sarif Ilyas saja yang di PHK kalau memang alasan efisiensi perusahaan," terangnya.

Apalagi PHK itu dilaksanakan tanpa ada pemberitahuan terlebih dahulu, lanjut Saiful, seharusnya pihak manajemen lebih dahulu memberitahukan itu mengingat rekan Sarif Ilyas sendiri adalah Ketua PUK SPSI PT McDermott Indonesia dan masa jabatannya masih berlangsung hingga Desember 2012 mendatang.

Sementara itu, Sarif Ilyas, Ketua PUK SPSI PT McDermoot yang di PHK sepihak oleh perusahaan mengatakan ini dikarenakan adanya hubungan yang kurang harmonis antara dirinya dan manajemen perusahaan terkait masalah ketenagakerjaan dan upah yang diajukan oleh pihaknya selama ini dalam memperjuangkan nasib karyawan PT McDermoot.

"Mungkin PHK ini adalah imbas dari sikap saya dalam memperjuangkan hak karyawan dalam menuntut kenaikan gaji tahunan," kata Sarif.

Sarif menambahkan, dalam tuntutan yang diajukan kepada managemen pihaknya mengajukan kenaikan gaji tahunan sebesar 7,5 persen, namun tuntutan itu ditolak perusahaan yang hanya bersedia menaikan sebesar 5,5 persen dari tuntutan yang dilakukan PUK SPSI PT McDermott.

"Dalam perundingan yang tidak kunjung ada kesepakatan akhirnya timbul hubungan krang baik antara kami, mungkin itu adalah penyebab utama PHK sepihak ini," terangnya.

Surat PHK yang dikeluarkan oleh perusahaan tertanggal 26 Mei 2011 itu baru akan berlaku sebulan ke depan, dan PHK itu berlaku sejak tanggal 26 Juni 2011 mendatang.

Unjuk rasa yang dilakukan hari ini selain dilakukan oleh DPC SPSI Kota Batam dan beberapa anggota SPSI Kontruksi yang ada di Batam seperti dari Batu Ampar, Sagulung dan Kabil adalah demo pertama atas PHK sepihak ini.

Rencananya pada tanggal 20 Juni 2011 mendatang aksi juga akan dilakukan oleh karyawan PT McDermott dengan menggelar mogok kerja selama satu minggu, agar PHK yang dilakukan terhadap rekan mereka ditinjau kembali oleh perusahaan.

"Minggu depan kita akan melakukan aksi mogok kerja atas PHK sepihak ini dan itu murni solidaritas dari pekerja," kata Sarif.

Managemen PT McDermott Indonesia ketika dihubungi batamtoday untuk dimintai keterangan atas unjuk rasa yang dilakukan SPSI Kota Batam ini tidak bisa memberikan keterangan dengan alasan bukan hak mereka dalam menjawab itu semua.

"Bukan hak PT McDermott Batam menjawab, tetapi PT McDermott perwakilan Asia Pacific yang bisa menjawab ini," kata Raja Muhammad Amin, perwakilan Manajemen PT McDermott Indonesia Batam.