Resmikan Gedung Trauma Center dan Rawat Inap Kelas III

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kepala Staf TNI AL (KSAL), Laksamana TNI Dr Marsetyo, memerintahkan jajaran Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) IV dan pimpinan RSAL dr Midyanto Suratani Tanjungpinang agar terus memberikan pelayanan terbaik pada pasien tanpa membeda-bedakan anggota TNI maupun masyarakat sipil.

Instuksi itu disampaikan Marsetyo saat meresmikan gedung Trauma Center dan pembangunan ruang rawat inap kelas III RSAL dr Midiyanto Suratani Tanjungpinang, Sabtu (27/9/2014).

"Melalui kesempatan ini saya perintahkan pada jajaran Lantamal dan Kepala Rumkital agar terus memberikan pelayanan terbaik tanpa membedakan apakah TNI atau masyarakat tidak mampu pada pasien yang berobat di Rumkital ini," ujar Marsetyo.

Marsetyo menambahkan, sebagai ruma sakit rujukan, RSAL dr Midiyanto Suratani akan terus meningkatkan kualitas infrastruktur dan peralatan medis serta tenaga SDM berupa dokter spesialis guna memberikan pelayanan pada masyarakat di Provinsi Kepri.

"Rumah sakit dr Midianto Suratani ini akan terus dikembangkan dan menjadi rumah sakit yang lebih lengkap, hingga menjadi rumah sakit rujukan yang terkemukan dan menjadi rumah sakit percontohan di Kepri yang akan menjadi milik seluruh masyarakat Kepri," ujarnya.

Marsetyo juga menegaskan, pemberiaan pelayanan akan menjadi prioritas utama pada masyarakat. Demikian juga dengan gedung Trauma Center melalui bantuaan alat kesehatan yang diperoleh dari Australia, ruang perawatan trauma center, RSAL Tanjungpinang akan dapat memberikan pelayanan pada semua masyarakat di Kota Tanjungpinang dan Kepri.

Sementara itu Gubernur Kepri, HM Sani, yang turut menghadiri peresmian tersebut mengatakan, peresmian ruang trauma center dan pelaksanaan pembangunan ruang rawat inap kelas III RSAL Tanjungpinang merupakan upaya pemerintah dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat sesuai dengan tuntutan UU dan sekaligus sebagai pelayanan dasar pada masyarakat.

Sebelumnya, imbuh Sani, RSAL Tanjungpinang sudah banyak memberikan pelayanan kepada masyarakat di Provinsi Kepri, dan diharapkan ke depan hendaknya dapat lebih ditingkatkan hingga benar-benar menjadi rumah sakit rujukan di Kepri.

Dalam menunjang infrastruktur RSAL Tanjungpinang, Pemerintah Provinsi Kepri juga akan  mengalokasikan anggaran berupa dana bantuan hibah dari APBD Kepri untuk pelaksanaan pembangunan ruang rawat inap kelas III dengan alokasi Rp15 miliar pada tahun depan.

"Semoga dengan semakin berkembangnya sarana dan prasarana infrastruktur RSAL dr Midiyanto Suratani ini akan dapat lebih meningkatkan pelayanan medis pada pasien dan masyarakat yang berobat," pesan Sani. (*)

Editor: Roelan