BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang membentuk dua tim untuk menangani banjir yang semakin parah. Meskipun titik banjir berkurang, yaitu dari 72 titik menjadi 34 titik, namun saat hujan beberapa hari yang lalu banyak wilayah yang terendam dengan ketinggian air selutut dan bahkan ada yang sepaha orang dewasa. Pasalnya, 34 titik ini adalah titik besar yang belum dapat ditangani.

"Ini memang masalah, dan kita sudah membentuk tim untuk menangani masalah banjir ini. Ada dua tim yang akan merancang dan membuat bangunan untuk mengatasi banjir," ujar Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, saat ditemui di Balai Kota di Senggarang, Kamis (25/9/2014).

Lis mengatakan, dua tim tersebut adalah Dinas Pekerjaan Umum (PU) di tim A dan Dinas Tata Kota di tim B. "Untuk penanganan banjir mereka akan membuat perencanaan hingga pelaksanaan," terang Lis.

Terkait penanganan banjir di Tanjungpinang, Lis mengaku membutuhkan anggaran sebesar Rp80 miliar. Pembiayaannya yang sangat besar ini untuk menangani banjir secara menyeluruh, dan akan dilakukan secara bertahap.

"Untuk (Jalan) Pemuda saja itu kita perkirakan habis Rp20 miliar. Kita tentunya tidak sendiri menangani masalah banjir ini, nanti juga akan minta bantu APBN dan provinsi," ujar Lis.

Lis menargetkan, minimal pada 2015 mendatang akan ada separuh dari 34 titik akan dilakukan penindakan.

Terkait tim sendiri, Lis mengaku tidak ada deadline untuk mengatasi banjir. Namun, dia mengharapkan, kedua tim tersebut dapat menyelesaikan pekerjaan mereka secepat mungkin. (*)

Editor: Roelan