Dalami Kasus Pembuangan Bayi, Polisi Sagulung Periksa Sejumlah Saksi

Dalami Kasus Pembuangan Bayi, Polisi Sagulung Periksa Sejumlah Saksi

Oleh : Gokli

Senin | 08-09-2014 | 12:08 WIB

Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Batam - Temuan mayat bayi jenis kelamin laki-laki di Perumahan Villa Mukakuning blok B6 No.11 RT07/RW10, Kelurahan Tembesi, Sagulung masih dilakukan pengembangan oleh Polisi Sektor (Polsek) Sagulung. Sejumlah saksi dari warga sedang dimintai keterangan, sebab bayi tersebut diduga kuat sengaja dibuang oleh orangtuanya.

Kapolsek Sagulung, AKP Tumpak Manihuruk yang dikonfirmasi membenarkan adanya temuan mayat bayi di Perumahan Villa Mukakuning. Saat ini, kata dia, kasus temuan mayat bayi itu masih dalam penyelidikan Polsek Sagulung.

"Masih kita selidiki. Orangtuanya akan kita cari," ujar Tumpak, Senin (8/9/2014) siang.

Setelah dievakuasi dari lokasi kejadian, bayi yang diperkirakan berumur satu minggu itu langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah Batam untuk dilakukan visum. Informasi yang diperoleh, bayi itu memiliki berat sekitar 6 kilogram dengan panjang sekitar 48 centimeter.

Saat ditemukan warga, mayat bayi yang dibungkus kain lap dengan celana pendek itu dalam kondisi luka-luka. Bahkan, hidung bayi itu sudah hilang diduga dimakan binatang saat dibuang di dekat pohon pisang, samping rumah blok B6 No.11.

Warga yang menemukan mayat bayi pertama sekali, Fitri pemilik rumah di blok B6 No. 9, mengatakan pagi itu dia hendak belanja ke salah satu warung. Bayi yang dalam kondisi terbungkus itu awalnya disangka boneka milik Ketua RT07, Don. Tetapi, setelah pulang belanja dari warung, Fitri pun memberanikan mendekati segumpal daging yang terbungkus kain itu.

"Pertama saya pikir boneka pak RT. Pulang belanja saya dekati, ternyata mayat bayi, langsunglah saya lapor sama pak RT," kata dia, di Mapolsek Sagulung.

Sampai saat ini, siapa orangtua dari bayi tersebut masih belum diketahui. Polisi juga masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.

Di tempat terpisah, sekuriti Perumahan Villa Mukakuning, Darmawi, mengaku baru mengetahui temuan mayat bayi di lokasi blok B6 No.11 setelah dilaporkan warga. Rumah tempat tempat temuan bayi itu, kata dia, sudah lama kosong atau tanpa penghuni.

"Ada warga yang laporkan tadi, tapi gak tahu juga siapa orang tua bayi itu. Warga di sini, belum ada yang ngomong siapa yang kira-kira dicurigai," kata dia.

Disinggung mengenai adanya warga yang melihat pria dan wanita mondar-mandir di lokasi kejadian, malam sebelum mayat bayi ditemukan pagi hari, kata Darmawi, informasi itu juga dia dengat. Tetapi, siapa orangnya belum juga diketahui.

"Itu saya dengar juga tadi diomongi saat mayat bayi itu ditemukan. Bisa saja warga dari luar, kalau di perumahan ini sepertinya belum ada yang mencurigakan," tutupnya.

Editor: Dodo