Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Polisi Bengkong Kesulitan Cari Penadah Mobil Hasil Penggelapan
Oleh : Romi Chandra
Jum'at | 08-08-2014 | 11:41 WIB
pencuri_mobil_rental_bengkong.jpg Honda-Batam
Kedua pelaku penggelapan mobil rental bersama barang bukti saat diamankan di Mapolsek Bengkong.

BATAMTODAY.COM, Batam - Kepolisian Sektor Bengkong hingga kini masih terus mendalami kasus penggelapan lima mobil dengan modus rental. Meski pelaku berhasil ditangkap, masih ada dua mobil yang belum berhasil ditemukan. Selain itu, polisi juga mengaku kesulitan mencari penadah mobil tersebut.

Kapolsek Bengkong, Ajun Komisaris Polisi Hadi Sucipto, kepada wartawan mengatakan, sulit mengetahui siapa penadah mobil tersebut karena pelaku menjual dari tangan ke tangan, bukan dijual kepada satu penadah.

"Mobil dijual dari tangan ke tangan. Orang yang membeli juga berbeda. Sepertinya dijual kepada orang yang memang mempergunakan untuk pribadi," kata Hadi, Kamis (7/8/2014).

Selain itu, tiga mobil yang berhasil diamankan, ditemukan saat pemilik yang membeli tidak di lokasi. Mobil tersebut ditemukan saat terparkir tidak di rumah pembelinya.

"Tiga mobil ini kita dapati parkir di tempat yang berbeda. Bahkan pelaku juga tidak mengetahui siapa dan di mana alamat pembeli, yang penting bagi mereka mobil terjual dan dapat uang," tambah Kapolsek.

Namun, pelaku hanya menyebutkan kalau pembeli tersebut tinggal di berbagai tempat. Seperti salah satu mobil dikatakan pelaku bahwa pembelinya tinggal di kawasan Botania, tapi dimana lokasinya tidak diketahui, karena transaksi tidak dilakukan di rumah pembeli.

"Pelaku lebih dulu berhasil kita tangkap. Dari informasi yang mereka berikan, baru kita kembangkan dan kita selidiki ke lokasi yang disebutkan pelaku. Baru kita berhasil mengamankan tiga mobil.  Sayangnya, mobil bisa kita amankan, tapi penadahnya kita tidak mengetahui siapa," jelas Hadi lagi.

Hadi juga mengakui masih ada dua mobil lagi yang digelapkan oleh dua pelaku yakni Toyota Innova warna hitam dan Toyota Avanza warna putih. Kedua mobil ini belum diketahui keberadaannya.

Berita sebelumnya, sebanyak tiga unit mobil hasil penggelapan berhasil diamankan Polsek Bengkong beserta dua pelaku, O (46) dan E (31). Mobil yang digelapkan tersebut merupakan mobil yang dirental di beberapa tempat dan kemudian dijual dengan harga sangat murah.

Tiga mobil yang berhasil diamankan yakni, Toyota Avanza putih menggunakan nomor polisi palsu BP 1870 IM, seharusnya BP 1294 GA. Kemudian Toyota Avanza Velos warna putih BP 1765 FP serta mobil Toyota Avanza silver yang sudah diganti catnya menjadi hitam bernomor polisi palsu BP 1111 ED, yang seharusnya BP 1721 DO.

Kapolsek Bengkong, AKP Hadi Sucipto dalam eksposenya mengatakan, modus para pelaku melakukan aksinya saat butuh uang saja. Mobil mereka rental di berbagai tempat dan langsung menjual dengan harga murah. Setelah menjual mobil tersebut, uang yang di dapat  dihabiskan untuk bersenang-senang.

"Pelaku sudah menggelapkan lima mobil dan dijual dengan harga Rp15 juta hingga Rp30 juta. Sementara kita masih mencari dua  mobil yang belum bisa diamankan," kata Hadi, Kamis (7/8/2014) sore.

Editor: Dodo