Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Ditelantarkan 3 Bulan, Istri Polisikan Suami
Oleh : Hendra Zaimi
Sabtu | 11-12-2010 | 16:19 WIB

Batam, batamtoday - Ipah (31), seorang ibu rumah tangga, mendatangi Mapolsek Bengkong untuk melaporkan suaminya sendiri, Sujoko, atas kasus Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialaminya, Sabtu (11/12) sekitar pukul 11.00 WIB.

Hal itu dilakukan korban karena tidak tahan lagi atas perlakuan suami yang sudah hampir 3 bulan terakhir menelantarkannya serta keluarga tanpa memberikan nafkah, baik lahir maupun batin.

Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan demi kelangsungan hidup dua anaknya, korban harus bekerja sendiri banting tulang. Selain itu, suami korban juga dilaporkan karena perselingkuhan dengan wanita idaman lain (WIL).

"Saya sudah tidak tahan lagi atas prilaku dia (suaminya, red) selama ini," tutur Ipah kepada wartawan.

Korban menuturkan, selain tidak pernah memberikan nafkah selama 3 bulan terakhir, suaminya selalu pulang pagi dalam keadaan mabuk. Suaminya juga, kata Ipah, memiliki seorang selingkuhan yang tinggal di daerah Pelita.

"Dulu saya pernah memergoki suami saya. Dan pada saat itu dia berjanji akan meninggalkan wanita itu dan tidak berbuat lagi. Namun itu cuma sekedar janji saja, dan dia masih terus menjalin hubungan dengan wanita tersebut," katanya.

Parahnya lagi, sudah selama tiga bulan korban beserta kedua anaknya tidak pernah diberi nafkah dan bahkan terlantarkan.

Korban melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian, dengan harapan dapat memberikan jalan terbaik atas keadaan yang dialaminya serta memberikan pelajaran kepada suami yang tidak bertanggungjawab terhadap keluarga.

Kasus ini sekarang sedang ditangani pihak Kepolisian Sektor Bengkong. Hingga saat ini polisi terus melakukan pengembangan dengan memeriksa korban dan sejumlah saksi untuk menyelesaikan kasus tersebut.