BATAMTODAY.COM, Batam - Robiyah (31), pembantu yang menculik Putri Khaira Nissa, bayi 5 bulan berhasil ditangkap. Ia bersama Putri, anak dari pasangan Ratna Ariesca Dewi (33) dan Salehuddin Al Yubie (40) berhasil diamankan di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Sumatera Selatan, Senin (4/8/2014) pagi.

Kapolsek Bengkong, Ajun Komisaris Polisi Hadi Sucipto, yang dihubungi BATAMTODAY.COM, mengatakan pelaku beserta bayi diamankan begitu sampai di bandara Palembang sekitar pukul 7.30 WIB. Aksi penculikan tersebut berhasil digagalkan hanya berselang satu malam, setelah diculik pelaku kemarin sore, Minggu (3/8/2014) sekitar pukul 17.00 WIB.

"Awalnya kita hanya fokus memantau penerbangan ke Lampung, karena pelaku asal sana. Tapi tidak ada nama pelaku terdaftar. Nah begitu lihat penerbangan ke Palembang, baru ditemukan nama pelaku," ucap Hadi, Senin (4/8/2014) pagi.

Namun, pihak Polsek Bengkong tidak sempat mencegat keberangkatan Robiyah membawa Putri, karena mengetahui setelah mereka berangkat. "Kami langsung koordinasi dengan pihak kepolisian di Palembang. Begitu pelaku sampai di bandara, langsung diamankan," tambah Hadi.

Untuk selanjutnya, pelaku beserta bayi akan diterbangkan kembali ke Batam hari ini juga sekitar pukul 18.20 WIB dari Palembang. "Kasihan bayinya kalau dibiarkan menginap di sana dulu. Rencana hari ini juga akan dibawa ke sini kembali. Kami sedang koordinasi, dan anggota saya sudah berada di sana (Palembang)," jelas Hadi lagi.

Namun ia juga belum bisa menuturkan apa modus dari pelaku sampai menculik anak majikannya sendiri. "Kan kita belum periksa. Yang jelas sekarang pelaku sudah membawa kabur bayi itu, anak dari majikannya. Kalau sudah sampai di sini, baru kita proses," pungkasnya.

Berita sebelumnya, warga Bengkong Nusantara 4, RT01/RWVI, Bengkong Sadai, dihebohkan dengan hilangnya Putri Khaira Nisa, anak pasangan suami istri (pasutri), Ratna Ariesca Dewi (35) dan Salehudin Al Yubie (40). Diduga bayi berusia 5 bulan tersebut telah dibawa kabur pembantunya sendiri, Robiyah (31), pada Minggu (3/8/2014) sore.

Hanya berselang 5 menit, bayi perempuan tersebut sudah tidak ada di rumah. Begitu juga dengan Robiyah yang ikut menghilang saat Ratna sedang mandi sore, dan menitipkan anak pertamanya tersebut kepada pembantunya untuk diberi asupan makan.

Namun setelah selesai mandi, Ratna yang berencana membawa anaknya jalan-jalan, mendapati anak beserta pembantunya sudah tidak ada lagi di rumah.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, Robiyah merupakan pribadi yang tertutup. Robiyah juga merupakan pendiam yang tidak suka bicara, termasuk kepada majikannya dan tetangga sekitar.

"Dia (Robiyah, red) itu tak pernah ngobrol sama saya atau orang di rumah. Hanya dia pernah cerita sama saya kalau dia pernah menikah dan punya anak, tapi sekarang tidak tahu suaminya di mana. Saya juga bingung dengan sikapnya yang selalu tertutup dan tak mau ngobrol sama kami di rumah," ujar Ratna kepada wartawan di rumahnya, Senin (3/8/2014) dini hari.

Ratna menuturkan, dua hari belakangan ini perilaku Robiyah seperti orang yang sedang stres dan selalu mengurung diri dalam kamar. Dia tidak mau makan bersama meskipun selama ini tidak pernah ada permasalahan antara Robiyah dengan dirinya.

"Kalau mau makan, ya dalam kamar dia makan. Saya juga tidak tahu apa masalahnya. Selama Robiyah di rumah, tak pernah ada masalah sama saya," terang Ratna.

Editor: Dodo