Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dijambret di Simpang Regata, Ponsel dan Uang Milik Tunik Raib
Oleh : Romi Chandra
Kamis | 17-07-2014 | 14:56 WIB
tunik_dijambret.jpg Honda-Batam
Tunik saat mendapatkan perawatan di RS Budi Kemuliaan.

BATAMTODAY.COM, Batam - Tunik Apriliani (40), terpaksa harus dilarikan ke Rumah Sakit Budi Kemuliaan (RSBK) Batam karena jatuh dari motor setelah dijambret dua orang yang mengendarai sepeda motor diduga anggota geng motor, Kamis (17/7/2014) pagi. Kejadian terjadi sekitar pukul 06.30 WIB di bundaran Simpang Regata Batam Center.

Ditemui di Rumah Sakit Budi Kemuliaan, Tunik mengatakan, kejadian berawal setelah ia mengantarkan suaminya ke Pelabuhan Internasional Batam Center dari rumahnya di Botania.

Kemudian ia lanjut mengendarai sepeda motor Yamaha Xeon miliknya menuju ke rumah temannya di Perumahan Seruni, Batam Center, melewati bundaran Regata tersebut.

"Pas di Simpang Regata, datang dua orang yang masih remaja pakai motor Satria FU dari belakang dan memepet saya. Saya kaget ketika mereka mengambil dompet berisi ponsel dan uang yang saya taruh di keranjang bagian depan motor," kata Tunik mencerikan kejadian.

Karena dipepet serta kaget dompetnya diambil, Tunik tidak bisa mengendalikan sepeda motornya, sehingga ia terjatuh. Beruntung ia menggunakan helm, sehingga tidak ada cedera di bagian kepala. Hanya lutut sebelah kanannya bengkak, sehingga membuat ia tidak bisa berjalan.

Kejadian tersebut diketahui pertama kali oleh Papang, salah satu tukang ojek yang biasa mangkal di Simpang Regata tersebut, dan langsung membawa korban ke Rumah Sakit Budi Kemuliaan.

"Saya melihat ibu ini dan dua orang penjambret itu lewat, tapi ibu ini terjatuh tidak saya perhatiakan karena juga ada mobil yang lewat, sehingga tidak terlihat. Setelah itu saya dapati ibu ini sudah terjatuh dan dua orang menggunakan menggunakan satu sepeda motor itu melaju ke arah Simpang Gelael," kata Papang yang masih berada di rumah sakit.

Editor: Dodo