BATAMTODAY.COM, Batam - Kapal MV Eagle Prestige yang masih dalam sengketa hukum akhirnya diseret menggunakan tugboat dari perairan Pulau Janda Berhias oleh PT Bina Bahari Makmur (BBM). Kini kapal senilai Rp25 miliar tersebut telah bersandar di kawasan galangan kapal milik PT Kodja Bahari (DKB) Shipyard dan Engineering Kabil, Selasa (17/6/2014).

Informasi di lapangan menyebutkan, kapal berbendera Panama itu diseret oleh tiga unit tugboat milik PT Sun Jaya Laut Abadi, masing-masing berbendera Indonesia, diantaranya TB Sumber Maritim, TB Sumber Trust  dan TB Sumber Power XVIII.

"Dokumen asli (pengajuan surat oleh gerak-red) ada di kantor pelabuhan atas nama pemilik Capital Gate, menunjuk PT BBM dalam pengurusan penarikan lalu BBM menunjuk agen pelayaran untuk penarikan," kata sumber yang minta identitasnya dirahasiakan.

Kapal sengketa yang sebelumnya menyandar di perairan Pulau Janda Berhias diseret pada malam hari oleh tiga kapal tagboat milik PT Sun Jaya Laut Abadi. Kapal bersandar di kawasan galangan kapal milik PT Kodja Bahari Kabil sekitar pukul 11.00 WIB.

"Barusan nyandar di sini. Ditarik sama 3 tagboat. Untuk lebih jelasnya ke kantor aja pak," kata Markus, pengamanan perusahaan tersebut kepada wartawan.

Editor: Dodo