Jakarta, batamtoday - Kiprah Cristian Gonzales di tim nasional Indonesia pada ajang Piala AFF 2010 diapresiasi banyak pihak. Terlebih setelah Indonesia melangkah ke semifinal. Dampaknya, Badan Tim Nasional (BTN) PSSI berencana menaturalisasi sejumlah pemain untuk memperkuat timnas senior dan timnas U-23.

Timnas senior akan bertanding di pra-Piala Dunia 2011 sedangkan timnas U-23 berlaga di SEA Games 2011.

Dua nama yang tengah diincar BTN adalah Victor Igbonefo dan Seme Pierre Patrick. Keduanya merupakan pemain bertahan yang merumput di Liga Super Indonesia (LSI). Victor, 25 tahun, berasal dari Nigeria dan bermain untuk Persipura Jayapura. Sementara Seme, 29 tahun, berdarah Kamerun dan memperkuat Persema Malang.

"Victor dan Seme akan mendapat prioritas untuk mengikuti proses naturalisasi. Dokumennya akan dipersiapkan jika coach Alfred menilai mereka cocok untuk kebutuhan timnas,” kata Iman Arif, Deputi Bidang Teknis BTN.

Selain menaturalisasi pemain yang merumput di LSI, BTN juga berencana menaturalisasi lima pemain keturunan Indonesia yang berada di luar negeri. Mereka adalah Kim Jeffry Kurniawan, Sergio van Dijk, Raphael Maitimo, Regilio Yacobs, dan Ponggue Marcial.

"Kalau tidak ada halangan, Kim sudah mendapat paspor Indonesia pekan depan. Ia memang sudah lama diproses untuk dinaturalisasi," ungkap Iman.

Kim adalah cucu dari Kwee Hong Sing, mantan pemain Persija Jakarta dan timnas era 1960-an. Darah Jerman mengalir dari ibunya, Uschi.

Dihubungi terpisah, Pelatih Persipura Jacksen F Tiago mengaku belum mendengar rencana BTN kembali menaturalisasi pemain. Namun, ia menyambut baik jika Victor dijadikan Warga Negara Indonesia (WNI) untuk membela timnas.

"Kehadirannya di timnas akan berdampak positif sama seperti keberadaan Cristian Gonzales. Saya tidak bisa berbicara mewakili pemain saya. Namun, saya tahu bahwa ia sangat menikmati tinggal di Indonesia sejak 2004 lalu," kata asal Brasil ini.

Victor adalah pemain asing terlama yang membela Persipura. Sejak 2004 hingga sekarang ia tidak pernah berpindah klub. Ia mengaku betah berada di Jayapura. Penampilan fisik yang tidak jauh berbeda dengan penduduk asli Papua menjadi salah satu alasannya.

Sebaliknya, Pelatih Persema, Timo Scheunemann, membenarkan BTN telah menghubungi Seme Patrick untuk dinaturalisasi. Timo mengatakan bahwa Seme memang tertarik membela timnas. Gayung bersambut karena BTN berencana menaturalisasinya.

"Kebutuhan timnas Indonesia ada di bek tengah untuk menghadapi pemain depan lawan yang berpostur tubuh tinggi. Seme memenuhi kriteria itu," kata Timo.

Seme memulai karir di Persikabo Bogor tahun 2007. Ia kemudian hijrah ke Persema pada 2008. Ia memiliki nama muslim Muhammad Iqbal setelah masuk Islam tahun lalu.