Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Besok, Perayaan May Day di Karimun Diwarnai Konvoi Buruh FSPMI
Oleh : Khoiruddin
Rabu | 30-04-2014 | 20:03 WIB

BATAMTODAY.COM, Karimun - Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kabupaten Karimun melakukan konsolidasi Pra May Day 2014, Rabu (30/4/2014). Konsolidasi ini ditujukan untuk menyambut perayaan May Day pada 1 Mei 2014 besok, yang merupakan perdana ditetapkan sebagai hari libur nasional.

"Acara ini diadakan untuk menyatukan suara buruh dalam menyambut perayaan May Day," kata Muhammad Fajar, Ketua FSPMI Kabupaten Karimun, kepada BATAMTODAY.COM, Rabu (30/4/2014).

Menurut Fajar, setidaknya 300-an buruh dari 6 unit kerja direncanakan akan turun ke jalan melakukan aksi konvoi serta menyampaikan orasi di depan Kantor Bupati Karimun. Selanjutnya, konsentrasi massa akan berakhir di Pantai Pelawan, Desa Pangke, Kecamatan Meral.

Jadi konsolidasi hari ini, kata Fajar, dilakukan dalam rangka  persiapan penyampaian tuntutan buruh pada peringatan May Day besok. "Semua buruh telah sepakat untuk menyampaikan sepuluh tuntutan kepada pemerintah," ujarnya.

Adapun kesepuluh tuntutan buruh di Karimun ini, antara lain:

1. Naikkan upah minimal pada tahun 2015 sebesar 30 persen.
2. Buruh tolak penangguhan upah minimum.
3. Jalankan jaminan pensiun bagi buruh di perusahaan swasta pada Juli 2015.
4. Jalankan jaminan kesehatan pada buruh.
5. Hapus outsourcing BUMN.
6. Sahkan RUU Pekerja Rumah Tangga dan revisi UU Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia.
7. Cabut UU Ormas dan ganti dengan RUU Perkumpulan.
8. Angkat pegawai dan guru honorer jadi pegawai negeri sipil, serta subsidi Rp 1.000.000 per orang setiap bulan dari APBN untuk honorer.
9. Sediakan transportasi publik dan perumahan murah untuk buruh.
10. Jalankan wajib belajar 12 tahun dan sediakan beasiswa untuk anak buruh hingga perguruan tinggi.

Fajar juga merincikan pergerakan para buruh dalam rangka perayaan May day besok. Massa buruh akan berkumpul di Simpang Mutiara, lalu melanjutkan konvoi ke Stadiun Badang Perkasa, lalu ke Pengadilan Negeri Karimun. Selanjutnya buruh bergerak ke Sei Ayam, Teluk Air, Jalan Nusantara, Kolong, Sei Raya, Parit Benut dan berakhir di Kantor Bupati Karimun. Disana nantinya para buruh akan diterima langsung Bupati Karimun, Nurdin Basirun.

"Usai menyampaikan aspirasi, para buruh menuju AMD, lalu Parit Benut, Pangke dan berakhir di Pantai Pelawan. Di sana nantinya diadakan refreshing atau penyegaran kepada para buruh," terangnya.

Dari informasi yang berhasil dihimpun BATAMTODAY.COM, Polres Karimun akan menurunkan sekitar 130 orang personilnya untuk mengawal aksi yang dilakukan FSPMI Kabupaten Karimun dalam rangka perayaan May Day besok. Bahkan, untuk pengamanan di Pantai Pelawan, diturunkan 2 grup satuan dari polsek terdekat.

Editor: Redaksi