Mengaku Tertipu, Puluhan Calon Model di Tanjungpinang Melapor ke Polisi

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Dua puluh remaja melapor ke Mapolsek Tanjungpinang Timur, Sabtu (29/3/2014). Mereka mengaku telah tertipu oleh pengelola sekolah model, Smart Model, yang berlokasi di Jalan DI Panjaitan Km9, Tanjungpinang.

Dalam laporannya, seorang korban bernama Juliana, mengaku jika sejak Januari 2014 dirinya bergabung di sekolah model yang dikelola oleh seorang pria bernama Exel, yang juga sebagai guru di situ. Pada saat mendaftar, setiap siswa calon model dimintai uang sebesar Rp500 ribu, kemudian Rp30 ribu, serta uang bulanan sebesar Rp60 ribu.

"Katanya untuk biaya operasional selama sekolah di situ," ujar Juliana dalam laporannya.

Namun, kecurigaan para calon model ini muncul ketika Exel berjanji akan membayarkan honor para model yang fotonya berhasil dijual di sejumlah majalah dan media iklan lainnya.

Namun hingga waktu yang dijanjikan, Exel malah hilang tanpa sebab. Sekolah model itu pun tutup dan terlihat ada aktivitas. Sementara, nomor ponsel dan kontak BBM Exel juga tidak aktif. Akhirnya, puluhan remaja itu sepakat melaporkan kasus dugaan penipuan itu ke polisi.

"Kalau saya ditipu bayar ini itu, Bang. Tapi teman saya, cincin, laptop miliknya lesap dibawa kabur Exel yang menjadi guru model penipu itu, Bang," kesalnya.

Dia juga menuturkan, selama ini Exel sering menjanjikan akan membawa para model ke Bandung, Pekanbaru, dan tempat lainnya. Namun, hingga kini belum terbukti.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tanjungpinang Timur, Iptu Agung Yudiawan, mengatakan, lapoan itu akan ditindaklanjuti.

Namun, "Kita hanya bisa terima laporan penggelapan cincin dan laptop para murid model yang dibawa kabur oleh Exel. Sedangkan, untuk unsur penipuanya, sejauh ini belum bisa dibuktikan. Pasalnya, kata para pelapor, Exel sendiri berjanji kepada para model akan tampil di Bandung dan lainya pada 25 April mendatang," ujar Agung. (*)

Editor: Roelan

---