Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pembiayaan Ditanggung Panti Jompo Cinta Kasih

Bayi Tanpa Tenggorokan Akan Jalani Operasi di Johor
Oleh : Hendra Zaimi
Rabu | 18-05-2011 | 16:49 WIB
Antonius.gif Honda-Batam

Dirujuk - Antonius Elfado, bayi berusia 9 hari akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Pakar Putri Specialist Johor, Malaysia untuk menjalani operasi renovasi tenggorokan. (Foto : Istimewa)

Batam, batamtoday - Antonius Elfado, bayi berusia sembilan hari yang mengalami kelainan karena tidak memiliki tenggorokan rencananya besok, Kamis, 19 Mei 2011 akan dirujuk ke Rumah Sakit Pakar Putri Specialist Johor, Malaysia untuk menjalani operasi renovasi tenggorokan.

Demikian diungkapkan Verawati, Ketua Yayasan Panti Jompo Cinta Kasih kepada wartawan dikantornya di daerah Windsor, Rabu, 18 Mei 2011.

"Rencananya besok pagi, tim dokter dari Puteri Hospital Johor akan menjemput langsung sang bayi di sini," kata Verawati.

Verawati menambahkan, selain tim dokter dan perawat yang menjemput, inkubator dan ventilator dari Puteri Hospital Johor ikut dibawa ke Batam karena inkubator yang ada di RSAB dibawa karena kondisinya rusak.

Bedasarkan jadwal yang sudah diatur pihak Yayasan Panti Jompo Cinta Kasih dan pihak medis, bayi Antonius akan diberangkatkan ke Johor pada pukul 10.00 WIB melalui Pelabuhan Ferry Internasional Batam Centre.

"Antonius akan menjalani tiga kali tahapan operasi di Johor, dan untuk pembiayaan operasi diperkirakan sebesar 35 ribu ringgit Malaysia," terangnya.

Operasi pertama, lanjut Verawati, akan dilakukan pembersihan dan pembuangan kotoran yang terseumbat pada lambung sang bayi. Selanjutnya baru akan dilakukan operasi renovasi tenggorokan oleh tim dokter Hospital Puteri.

Antonius lahir pada hari Senin, 9 Mei 2011 lalu di salah satu praktek bidan di daerah Legenda Malaka. Bayi malang ini adalah putra dari pasangan Jimmy Saputra (25) dan Theresia Nona Yani (22). Ayah Antonius sehari-harinya berprofesi sebagai tukang ojek dan keluarga mereka tinggal di Ruli Kampung Air, Batam Centre.

Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan di Rumah Sakit Awal Bross (RSAB), bayi Antonius terlahir dengan tidak mempunyai tenggorokan. Untuk bertahan hidup, bayi ini harus tergantung pada infus karena asupan susu yang diberikan tidak bisa masuk ke lambung bayi tidak bisa dilakukan akibat tidak memiliki tenggorokan.

Bagi para dermawan yang ingin membantu bayi Antonius, mohon salurkan bantuan dana ke nomor rekening BCA 061 1703391 A/N Yayasan Budhayana Batam.