BATAMTODAY.COM - Otoritas Keselamatan Maritim Australia (AMSA) mengatakan pencarian pesawat Malaysia Airlines yang hilang untuk sementara waktu dihentikan karena cuaca buruk di Samudra Hindia.

Pihak Australia menyatakan angin kencang dan hujan deras membuat pesawat tim pencari tidak bisa terbang dengan aman Selasa (25/3/2014) pagi. Demikian dilaporkan BBC.

Sebuah kapal angkatan laut Australia juga terpaksa meninggalkan lokasi pencarian di Samudra Hindia.

Wakil Menteri Luar Negeri Cina, Xie Hangsheng, menuntut "bukti terperinci" dari pemerintah Malaysia untuk mendukung kesimpulan bahwa pesawat MH370 jatuh di Samudra Hindia selatan.

Hangsheng meminta hal tersebut kepada duta besar Malaysia untuk Cina Iskandar Bin Sarudin.

Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak Senin malam waktu Kuala Lumpur mengatakan data satelit menunjukkan penerbangan pesawat MH370 berakhir di sebuah lokasi terpencil barat daya Australia yang tidak memungkinkan untuk pendaratan pesawat.

Namun beberapa anggota keluarga penumpang Cina mengatakan mereka ragu terhadap kesimpulan Malaysia karena pesawat yang hilang tersebut belum ditemukan.

Sebagian besar penumpang MH370 merupakan warga negara Cina.

Pesawat MH370 hilang dari radar lebih dari dua pekan yang lalu dalam perjalanan dari Kuala Lumpur menuju Beijing.

Sumber: BBC