Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Selama Februari, Sebanyak 16 Warga Tanjungpinang Terserang DBD
Oleh : Agus Haryanto
Rabu | 26-02-2014 | 08:14 WIB

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Selama Februari 2014, sebanyak 16 orang warga Tanjungpinang terpaksa mendapat perawatan intensif di rumah sakit lantaran terserang penyakit Demam Berdarah Degues (DBD).

Jumlah kasus DBD selama Feburari 2014 ini, disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang, Rustam, yang ditemui di kantornya, Rabu (26/2/2014) pagi tadi. "Ada sekitar 16 orang warga Tanjungpinang yang menderita DBD selama Febuari ini," kata Rustam.

Sejumlah warga yang terserang penyakit DBD, awalnya merasakan mual, pusing, muntah, dan demam panas dingin yang berkepanjangan, hingga memeriksakan ke puskesmas terdekat, maupun dokter praktek umum di Kota Tanjungpinang.

"Ke-16 orang warga yang dirawat karena DBD adalah anak-anak dan orang dewasa," terangnya.

Jumlah penderita BDB pada Februari ini mengalami peningkatan tajam jika dibanding Januari 2014 lalu yang hanya 6 kasus. Peningkatan jumlah penderita sendiri, kata Rustam, lebih disebabkan kurangnya kesadaran warga menjaga kebersihan dengan pola menguras, membersihkan, menutup, menimbun (3M) tempat genangan air, selokan, sampah, dan kaleng bekas yang dapat menumbuh kembangkan jentik menjadi nyamuk.

Untuk itu, Rustam berharap kepada warga Tanjungpinang agar dapat membersihkan tempat-tempat genangan air, agar tidak dijadikan sarang jentik nyamuk yang dapat mengembang biakan nyamuk.

"Belum ada korban meninggal akibat DBD tahun ini, dan kita harapkan tidak terjadi," ujarnya.

Editor: Dodo