Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pembekuan DPC PPP Kota Batam, Dicabut
Oleh : Ali
Selasa | 10-05-2011 | 14:02 WIB
201143PPP.jpg Honda-Batam

Lambang Partai Persatuan Pembangunan (PPP)

Batam, batamtoday - Sekretaris Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Batam, Perwira, mengatakan, status kepengurusan partainya dibawah pimpinan ketua terpilih, Muhlis Jamal, tidak lagi dibekukan. Apalagi Dewan Pengurus Pusat (DPP) partai berlambang Ka'bah itu sudah menyetujui hasil Musyawarah Cabang (Muscab) yang digelar di Hotel Harmoni pada akhir Februari lalu.

Menurut Perwira, dengan keluarnya Surat Keputusan (SK) penetapan dari DPP, berarti pembekuan kepengurusan yang dilontarkan ketua DPW PPP, Ahars Sulaiman, secara otomatis gugur. Untuk itu, ia menghimbau kepada semua pihak yang berkepentingan, untuk tidak lagi menjadikan sengketa kepengurusan menjadi polemik yang berkepanjangan.

"Kita sudah terima SK dari DPP, jadi tidak ada lagi pembekuan kepengurusan. Pusat sudah menyetujui hasil Muscab di Harmoni. Mari sama-sama kita bangun Partai ini menjadi wadah perjuangan bersama," ujar Perwira saat dihubungi batamtoday per telphon, Selasa, 10 Mei 2011.

Dijelaskan Perwira, untuk menjaga iklim yang kondusif, berita telah terbitnya SK penetapan dari DPP sengaja tidak dipublikasikan ke media. Pihaknya saat ini tinggal menunggu waktu untuk melakukan pengukuhan pengurus. Sesuai dengan yang disepakati DPP, maka kepengurusan PPP Kota Batam dibawah kendali Ketua terpilih, Muhlis Jamal.

"Komposisi pengurusnya tidak berubah, ketua Muhlis Jamal, dan Sekretarisnya saya sendiri," ujar Pria yang juga aktif di KNPI Kota Batam itu.

Sementara itu, ketua DPW PPP Provinsi Kepri, Ahars Sulaiman berkomentar lain. Pencabutan pembekuan DPC PPP Batam sebenarnya tidak terkait dengan penerbitan SK dari pusat, melainkan memang sudah terjadi islah antara dua belah pihak yang saat itu bersengketa dengan hasil Muscab di Hotel Harmoni.

"Alhamdulilah, kita sudah islah. Konflik kita selsaikan dengan cara yang elegan dan bermartabat," tukas Ahars singkat.