Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

UMK Batam Tahun 2014

Upah Kelompok Belum Diteken, Sani Mengaku Sibuk Urusi Negara
Oleh : Gokli
Kamis | 28-11-2013 | 08:11 WIB
Gubernur-Kepri-HM.Sani-3.gif Honda-Batam
Gubernur Kepri, Muhammad Sani.

BATAMTODAY.COM, Batam - Gubernur Kepri Muhammad Sani mengaku belum meneken upah kelompok usaha yang diusulkan oleh buruh melalui Wali Kota Batam, karena dirinya sangat sibuk alias banyak melakukan pekerjaan dari pagi hingga malam.

"Saya tak ada hentinya dari pagi kerja. Banyak pekerjaan yang mau diselesaikan," kata Sani di Hotel Harmoni One, Rabu (27/11/2013) malam.

Menurutnya, setelah dilakukannya penandatanganan terkait upah kelompok usaha, dia akan memberikan jawaban. Sayangnya, waktu untuk memberikan jawaban itu tidak ditentukan.

Pada Sabtu (23/11/2013) lalu, Sani dan elit buruh Batam melakukan pertemuan di Sanur Restoran. Saat itu, kepada Elit buruh dia meminta waktu untuk melakukan revisi terkait UMK Batam tahun 2014 yang sudah ditekennya. Upaya revisi harus dilakukan mengingat buruh meminta supaya upah kelompok juga ikut diteken sesuai usulan buruh melalui Wali Kota Batam.

Waktu yang diminta Gubernur untuk melakukan revisi terkait UMK Batam tahun 2014 itu diatara 25-27 November 2013. Sehingga, rencana aksi mogok buruh terpaksa ditunda, lantaran janji akan melakukan revisi.

Namun, saat hal ini disinggung kepada Gubernur di Hotel Harmone One, dia sontak mengatakan, "Saya ini capek urusi negara". Selain itu, Sani juga mengaku sudah menerima surat usulan buruh melalui Wali Kota Batam.

"Sudah saya baca, masih harus dipelajari dulu," ujarnya.

Editor: Dodo