BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Hotel milik Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Tanjungpinang yang dibangun pada tahun 2007 hingga kini belum dapat dioperasikan dengan semestinya. Sehingga hotel tersebut hanya menjadi tempat praktik bersih-bersih siswa.

Hal tersebut dikatakan oleh Kepala SMKN 2 Tanjungpinang, Ermala Meilina. Dia juga mengatakan peralatan hotel masih banyak yang kurang, baik itu di standar pembangunan hingga sarana dan prasarana penunjang agar hotel bisa dikelola secara profesional.

"Untuk sekarang kami belum bisa menerima tamu karena memang sarana dan pra sarana tidak ada, jangankan kelengkapan hotel, hal yang paling dibutuhkan, air kami belum dapat karena memang dana di sekolah minim, kapasitas air di sekolah tidak bisa mendukung hotel juga," tutur Ermala Meilina saat ditemui di sekolahnya, Jalan Pramuka, Tanjungpinang, Sabtu (16/11/2013).

Wanita yang akrab disapa Melli ini mengatakan, pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Darah (APBD) Perubahan tahun 2013 ini, Pemerintah Kota Tanjungpinang telah menyatakan kesiapan untuk memasukkan air dari PDAM ke hotel tersebut.

"Kemarin memang dari Dinas Pekerjaan Umum, melalui Dinas Pendidikan mengatakan telah ada lampu hijau pemasangan air untuk hotel, kemungkinan akhir tahun. Jadi dulu hingga sekarang hotel itu memang dijadikan sebagai tempat praktik lokal area, ya bersih-bersih, menjaga agar gedung dan peralatannya tidak rusak," tutur Melli.

Editor: Dodo