BATAMTODAY.COM, Batam - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) berkunjung ke BP Batam untuk berdiskusi tentang penyelesaian persoalan lahan konsesi PT Chevron Pacific Indonesia di Kota Dumai, Riau.

Dalam pertemuan yang berlangsung pada Kamis (10/10/2013), Agus Suntoro yang merupakan perwakilan dari Komnas HAM RI menjelaskan maksud serta tujuan dari kedatangannya ke Kantor BP Batam adalah untuk melakukan studi banding.

Komnas HAM ingin mencari berbagai informasi yang dimiliki oleh BP Batam dalam sistem pengelolaan lahan/tanah, baik dari regulasi, implementasi, serta evaluasi, khususnya di wilayah Pulau Batam.

"Dan sehubungan hal tersebut, Komnas HAM RI ingin mendapatkan berbagai masukan dari BP Batam dalam menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi, khususnya dalam pengelolaan lahan," kata Kasubdit PTSP dan Humas BP Batam, Ilham Eka Hartawan, Sabtu (10/10/2013).

Dikatakan Ilham, sejak beberapa tahun terakhir Komnas HAM RI sedang menindaklanjuti pengaduan dan berupaya untuk memfasilitasi penyelesaian persoalan lahan konsesi PT Chevron Pacific Indonesia di Kota Dumai, Riau.

"Dengan kunjungan tersebut, Komnas HAM berharap mendapatkan berbagai informasi serta masukan-masukan yang dapat memberikan gambaran atau visi bagaimana persoalan yang sedang dihadapi bisa segera terselesaikan dengan baik," terang Ilham.

Berbagai pertanyaan yang seluruhnya menyangkut tentang hak pengelolaan lahan telah dijawab dengan jelas oleh Direktur Pengelolaan Lahan dan jajarannya.

"Penjelasan tersebut diharapkan dapat membantu Komnas HAM, khususnya dalam upaya menyelesaikan permasalahan lahan yang dihadapi oleh masyarakat Dumai tersebut," tutup Ilham.

Editor: Dodo