Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tingkat Kepadatan di Pelabuhan Tanjung Priok Menurun
Oleh : Redaksi
Kamis | 25-07-2013 | 22:32 WIB
pelabuhan-tanjung-priok.jpg Honda-Batam
Pelabuhan Tanjung Priok.

JAKARTA, batamtoday - Pemerintah menyatakan yard occupation ratio/YOR (tingkat kepadatan peti kemas) di Pelabuhan Tanjung Priok dan Jakarta International Container Terminal (JICT).


"Penurunannya mencapai 110 persen pada dua pekan lalu menjadi 100 persen pekan lalu, 80 persen pada awal pekan. Sementara pemerintah menargetkan angka YOR pada 80 persen," kata Yudi Permadi, Kepala Biro Komunikasi dan layanan Informasi Kementerian Keuangan, dalam siaran persnya, Kamis (25/7/2013).

Yudi menambahkan, pemeriksaan jalur merah oleh Bea Cukai Tanjung Priok juga turun dari 25 persen pada dua pekan lalu, menjadi 20 persen pada pekan lalu, dan 15 persen pada awal pekan ini. Pemerintah sendiri menargetkan di angka 10 persen.

Sementara, longstay container (kontainer yang menginap) yang sebelumnya berjumlah 4.000 sekarang tersisa 2.000 kontainer di pelabuhan. "Dan hampir 500 kontainer lainnya sudah dipindahkan ke Marunda dan Cikarang," tambah Yudi.

Dia pun menambahkan, pelayanan pemeriksaan barang di Kantor Pelayanan Utama (KPU) Bea dan Cukai Tanjung Priok tetap akan dilaksanakan hingga pukul 23.00 WIB setiap hari, kendati hingga kini pengguna jasa layanan tersebut masih sangat sedikit.

Selain itu, menurut Yudi, menjelang Hari Raya Idul Fitri, KPU Bea Cukai telah menyediakan posko pelayanan 24/7 untuk memperlancar importasi daging dan produk holtikutura yang diimpor melalui Bea cukai Tanjung Priok. (*)

Editor: Dodo