JAKARTA, batamtoday - Setelah secara resmi menaikkan BBM jenis Premium sebesar Rp 6.500/liter dan Solar 5.500/liter, pemerintah mulai menyalurkan bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) sebesar Rp 150 ribu sebagai kompensasi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi pada  Sabtu (22/6) di 14 kota besar di Indonesia.

Demikian disampaikan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Armida Salsiah Alisjahbana di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jumat (21/6/2013).

"BLSM besok (Sabtu, 22/6) siap disalurkan di 14 kota besar. Minus Bandung ya. Persisnya, pak Dirut PT Pos Indonesia yang menyampaikan," ujar Armida.

Armida menjelaskan, penyaluran akan dilakukan secara bertahap sampai Juli.  Total 14 kota besar terlebih dahulu, sebelum tahap berikutnya mencakup 33 provinsi. Sedangkan tahap tiga di kabupaten/kota. "Ada listnya," kata Armida terkait kota-kota lengkap penyaluran BLSM.

BLSM merupakan salah satu kompensasi kenaikan harga BBM yang tertuang dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2013. BLSM diberikan dengan besaran Rp 150 ribu per bulan per Rumah Tangga Sasaran (RTS) selama empat bulan.

Penyaluran Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) di 14 kota besar pascakenaikan efektif Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi akan disalurkan secara bertahap.

Hal senada juga disampaikan Men Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono. Agung mengatakan, pembagian BLSM tersebuty akan dilakukan secara bertahap. "Tahap pertama akan diberikan kepada 14 kota, tapi secara bertahap, hanya Bandung belum," ungkap Agung.

Lebih lanjut, pembagian BLSM tersebut akan dilakukan di kantor pos yang tersebar dan mulai dapat diambil mulai pukul 09.00 WIB. Pemberian BLSM tersebut akan difokuskan kepada empat juta rumah tangga yang ada di 14 kota tersebut.

"Besok sudah bisa diambil pukul 09.00 WIB di kantor pos dan hampir empat juta rumah tangga yang menjadi sasaran pemberian BLSM tersebut," jelasnya

Editor : Surya