BATAM, batamtoday - Jasad Jefri Riyanto (20) yang ditemukan tewas gantung diri di kamar kosnya, bilangan Sagulung, akhirnya dipulangkan ke kampung halamannya, Provinsi Lampung, Senin (25/3/2013).

Kapolsek Sagulung, AKP Edy Buche mengatakan pemulangan jasad itu akan dilakukan menunggu proses visum selesai dilakukan. Dari kesimpulan sementara, Jefri meninggal murni karena bunuh diri.

"Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuhnya," kata Edy Buche.

Seperti diberitakan, Jefri Ryanto (20), penghuni kos di Kavling Lama, Batuaji ditemukan tewas di kamar mandi, Jumat (22/3/2013) dini hari sekitar pukul 1.30 WIB.

Tewasnya Jefri diduga akibat gantung diri dengan menggunakan seutas tali, namun saat ditemukan oleh Samsul (27), tali tersebut telah putus. "Ada tali yang melingkar di lehernya, meskipun sudah putus," kata Samsul.

Samsul lantas melaporkan hal tersebut ke Mak Ilam (45), pemilik kos yang kemudian bersama dirinya membuka pintu kamar mandi berukuran 2,5x2,5 meter itu.

Saat ditemukan, posisi Jefri sudah kondisi tergelatak dengan badan miring ke kanan, dan sebuah tali ukuran kecil warna putih terikat di lehernya, yang diduga kemungkinan dipakai korban untuk mengakhiri hidupnya. "Karena kekecilan, talinya putus," ujar Samsul.

Jefri diketahui menghuni kos tersebut belum lama. Samsul mengatakan pria tersebut menghuni kos sejak 10 Maret lalu dan tinggal di kamar nomor 4.

Editor: Dodo