Pengemudi Tronton Maut Sebut Kendaraannya Alami Rem Blong

TANJUNGPINANG, batamtoday - Khoirul (35), pengemudi tronton maut yang menewaskan satu pemotor dalam tabrakan karambol di Simpang Batu 6 mengaku truk yang dikendarainya tiba-tiba mengalami rem blong.

Saat berbincang dengan batamtoday di Unit Lakalantas Polres Tanjungpinang, pria asal Kendal itu menyebut kecelakaan yang terjadi itu menjadi hal terburuk dalam aktivitasnya sebagai pengemudi dalam 10 tahun ini.

"Saya terkejut saat tahu rem tiba-tiba blong. Rem tangan juga sudah coba saya tarik namun tak berfungsi dan saat mencoba menghindar dengan banting stir gagal sehingga menabrak kendaraan yang ada di depan," kata Khoirul, Kamis (28/2/2013).

Usai menabrak, hanya panik dan pasrah yang bisa dilakukan Khoirul. Dia keluar dari mobil dan berusaha mengevakuasi Muhamnad Yosman Perdana, pengendara Honda Beat yang tewas tergencet dari moncong truk.

Dia mengatakan, saat berangkat dari Kijang, truk yang dikendarainya mengangkut barang pesanan dari sebuah swalayan di Tanjungpinang. Kondisi truk yang telah dikemudikannya selama dua tahun terakhir ini dirasakannya masih bagus serta rem masih berfungsi baik.

Saat disinggung firasat sebelum kecelakaan terjadi, pria yang bekerja di PT BMA Tanjungpinang ini mengaku tidak merasakan  apa-apa hanya. Hanya saja, dirinya tidak menyangka kecelakaan yang dialaminya begitu parah dan menewaskan satu orang.

Editor: Dodo

---