Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Insiden Penurunan Bendera HNSI

Masyarakat Pulau Jangan Terpancing Provokasi
Oleh : hz/dd
Selasa | 29-01-2013 | 16:50 WIB

BATAM, batamtoday - Ketua Forum Masyarakat Pulau, Usman Komong menyayangkan terjadinya insiden penurunan bendera Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) dari kapal Systemindo Perdana di Perairan Pulau Mengkadang, Sagulung, Senin (28/1/2013) kemarin.


Usman Komong pun mengimbau masyarakat pulau dan nelayan untuk dapat menahan diri dan tak terpancing dengan provokasi yang terjadi di lapangan. "Kita imbau masyarakat pulau dan nelayan tidak terpancing dengan provokasi yang terjadi di lapangan," katanya kepada batamtoday, Selasa (29/1/2013).

Dijelaskannya, dengan adanya beberapa himpunan nelayan yang ada di Batam saat ini seharusnya dapat menaungi dan mengayomi para nelayan di Batam, bukan sampai memecah belah masyarakat sehingga membuat situasi keamanan menjadi tidak kondusif.

"Insiden yang terjadi kemarin adalah salah satu bukti bahwa himpunan nelayan yang ada kurang dalam menyosialisasikan lembaganya ke nelayan, yang imbasnya terjadi perpecahan dalam masyarakat nelayan," terangnya.

Masih kata Usman, sosialisasi tentang keberadaan lembaga himpunan nelayan ini sebagai bukti pengenalan diri kepada masyarakat nelayan agar lebih tahu dan mengenal langsung tentang keluhan apa saja yang menimpa nelayan, khususnya masyarakat pulau.

"Jangan malah muncul secara tiba-tiba dan mengatasnamakan masyarakat nelayan dan membuat statemen yang memancing keresahan nelayan sehingga membuat situasi tak kondusif," tegas Usman.

Senada dengan Rais, Ketua Ikatan Nelayan Selat Bulang yang mengatakan dengan munculnya himpunan nelayan secara tiba-tiba yang mencatut dan mengatasnamakan masyarakat pulau untuk kepentingan pribadi inilah yang memecah belah masyarakat nelayan.

"Jika keberadaannya hanya untuk memecah belah lebih baik dibubarkan saja, sebab misi organisasi itu sebenarnya untuk menjembatani kepentingan masyarakat bukan membuat konflik," kata Rais.

Selain itu, dia juga berharap kepada pihak kepolisian untuk dapat mengusut kasus ini secara tuntas sehingga keresahan di masyarakat tak berlarut-larut dan kondisi keamanan tak kondusif.

"Ketegasan pihak kepolisian dalam mengusut kasus ini sangat dinanti agar masyarakat tak resah dengan masalah yang berlarut-larut," harap Rais.