SINGAPURA, batamtoday - Dewan Pengembangan Ekonomi (EDB) Singapura menyatakan negara tersebut mencatatkan rekor komitmen investasi pada 2012 lalu dan hal itu membuktikan minat investor di Asia tetap kuat.

Investasi Aktiva Tetap Dewan Pengembangan Ekonomi Singapura mengacu pada investasi modal dalam fasilitas, peralatan dan mesin, yang capaiannya melebihi perkiraan yakni 16 miliar dolar Singapura pada tahun lalu.

Pada 2011, catatan investasi di Negeri Singa itu hanya 13,7 miliar dolar Singapura saja.

Pertumbuhan ini terutama didorong oleh investasi yang signifikan di sektor elektronik dan energi serta bahan kimia yang berjumlah 12,9 miliar dolar Singapura tahun lalu.

EDB menyatakan pada saat investasi dilakukan pada tahun 2012 sepenuhnya dilaksanakan, investor akan memberikan kontribusi ke rekor 20,3 miliar dolar Singapura dalam nilai tambah dan menciptakan 18.600 lapangan kerja terampil baru.

Namun, EDB mengatakan perusahaan menghabiskan kurang pada pengeluaran operasional termasuk upah dan sewa tahun lalu, pada S $ 6,2 miliar. Ini turun dari S $ 7,3 miliar pada 2011.

Penurunan pengeluaran bisnis mencerminkan jangka pendek sentimen bisnis hati-hati pada tahun 2012.

Ke depan, EDB tetap "optimis" dengan komitmen investasi pada 2013 meski dihantui ketidakpastian lanjutan atas perekonomian global.

Sumber : Channel News Asia