Warga Kawanua Bintan Gelar Makudapa dan Kunci Taon

Warga Kawanua Bintan Gelar Makudapa dan Kunci Taon

Oleh : arj/dd

Senin | 28-01-2013 | 14:44 WIB

Keluarga-Minahasa-gelar-siratullrahmi-dimeriahkan-dengan-musik-Kolintang.jpg

Acara Makudapa dan Kunci Taon warga Kawanua Bintan dimeriahkan dengan musik kolintang di gedung Sasanaria Pertamina Tanjunguban, Sabtu (26/1/2013) malam.

TANJUNGUBAN, batamtoday- Ikatan Keluarga Kawanua "Matuari Waya" Kecamatan Bintan Utara, Serikuala Lobam dan Teloksebong, menggelar acara Makudapa dan Kunci Taon atau silaturahmi di gedung Sasanaria Pertamina Tanjunguban, Sabtu (26/1/2013) malam.

Acara Kawanuwa Matuwariwaya atau silaturahmi ini, sudah menjadi agenda tahunan yang dilakukan oleh sekitar 70 kepala keluarga (KK) warga Menado yang tersebar di tiga kecamatan tersebut. Dan keberadaan warga Manado di Bintan, memang sudah secara turun temurun.

Jefri, ketua panitia pelaksana, kepada batamtoday mengatakan, agenda acara siratullrahmi tersebut adalah acara penutupan tahun 2012, dan juga sebagai bentuk rasa sukur warga Manado Bintan, terhadap sang pencipta alam semesta.

"Acara digelar selain untuk meningkatkan tali persaudaraan, juga bentuk rasa sukur yang di panjatkan kepada sang pencipta," katanya.

Selain itu, warga Manado yang ada di Bintan secara keseluruhan sudah berkomitmen untuk terus bersinergi dan mendukung seluruh program pembangunan yang dijalankan pemerintah.

dan sebaliknya, pemerintah juga diharapkan untuk selalu memberikan dukungan terkait kegiatan yang diselenggarakan oleh warga Manado.

"Kita siap berperan aktif dalam mendukung program pembangunan dari pemerintah. Sebaliknya kita juga berharap dalam kegiatan selalu dilibatkan," imbuhnya.

Sementara itu, salah satu anggota DPRD Bintan yang menghadiri acara, Indra Setiawan anggota, mengatakan sangat mendukung seluruh kegiatan yang digelar oleh paguyuban-paguyuban yang adad di Bintan, karena hal tersebut adalah bentuk keberagamanan atau Bhenika Tunggal Ika, yang wajid untuk selalu dijaga keutuhannya.

Begitu juga seni khas Manado, musik Kolintang yang ditampil oleh warga dalam kegiatan tersebut, Indra berharap, agar kesenian itu terus dikembangkan. Dan nantinya tidak hanya tampil secara terbatas dalam komunitas, tetapi bisa lebih kepada kegiatan yang lebih besar lagi.

"Kalau bisa nantinya, tidak hanya terbatas di dalam komunitas, tapi bisa ketingkat yang lebih luas," ujarnya.

TERKINI
POPULER

Tetap Produktif Setelah Pensiun, BRK Syariah Berikan Pembekalan untuk ASN di Bengkalis

BP Batam Fasilitasi 2 KK Terdampak PSN Rempang Eco-City ke Rumah Baru di Tanjung Banon

MPW Pemuda Pancasila Kepri Instruksikan Seluruh Jajaran Dukung Ansar-Nyanyang

Laka Lantas di Jalan Lintas Timur Bintan Renggut Nyawa Seorang Mahasiswa

Imigrasi Batam Terapkan Pemeriksaan Manual Pemegang PR Singapura

Tips Rayakan Libur Natal dan Tahun Baru di HARRIS Resort Barelang Batam

Tunggak Bayar Pajak Rp 4 M Lebih, Bapenda Batam Pasang Spanduk Peringatan di Hotel Da Vienna Boutique

Disnaker Kepri Kick Off Program Pemagangan Tenaga Kerja PT BAI

Amsakar-Li Claudia Janjikan Seragam Sekolah Gratis, Ringankan Beban Orang Tua

Sengketa Lahan PT BMW dan Warga di Ekang Anculai, Terbit Alas Hak di Atas Lahan Berstatus Hutan

KMP Thandemand Terbakar di Perairan Tanjung Kasam Batam

Indonesia Pamerkan Teknologi Industri 4.0 di Osaka, Dorong Kolaborasi Global

Menuju WBK, Kalapas Batam Perkenalkan 3 Inovasi Unggulan kepada Warga Binaan

Budi Mardianto Ditetapkan Sebagai Waka II DPRD Batam

Lapas Narkotika Tanjungpinang Terima 10 Narapidana Pindahan dari Rutan