BATAM, batamtoday - Setelah menunggu beberapa jam, anggota DPRD akhirnya meminta perwakilan warga Tanjungbuntung untuk masuk mengadakan pertemuan dengan DPRD yang diwakili Muhammad Yunus Muda, Pemko Batam, BP Batam dan pihak ATB.

Pantauan batamtoday, awalnya warga menolak kalau hanya perwakilan yang ikut pertemuan. Mereka meminta seluruh warga mengadakan diskusi agar semuanya transparan. Hal tersebut sempat membuat suasana menjadi sedikit ricuh.

"Sudah sering perwakilan-perwakilan yang diminta diskusi tapi hasilnya tetap sama aja, Otorita selalu membohongi kita," teriak para pendemo.

Setelah diberikan pengertian, akhirnya warga setuju. Sekitar 15 orang perwakilan yang terdiri dari RT/RW dan tokoh masyarakat.

"Kami mau masuk asalkan dapat hasil yang baik. Kalau tidak ada hasil baik, tidak usah masuk," tegas pendemo.

Warga Tanjungbuntung menuntut agar kejelasan status lahan tempat tinggal mereka. Lalu meminta perbaikan infrastruktur jalan dan pengadaan fasilitas air bersih dari ATB.

Hingga berita ini diunggah, perwakilan warga masih melakukan pertemuan dengan pihak terkait. Sedangkan ratusan warga lainnya masih menunggu hasil di depan gedung DPRD Batam.