Korupsi Dana Hibah KPU Batam

BATAM, batamtoday - Hendriyanto, ketua Komisi Pemilihan Umum Kota Batam enggan diwawancara oleh wartawan usai menjalankan shalat di Mushalla Kejaksaan Negeri Batam, Kamis (3/1/2013).

Pantauan batamtoday, sekitar pukul 12.30 WIB, pemeriksaan terhadap tersangka Hendriyanto dihentikan sebentar karena istirahat dan shalat. Terlihat dua petugas Kejaksaan berjaga-jaga di luar mushalla.

Usai melaksanakan shalat, Hendriyanto yang mengenakan baju koko warna putih enggan memberikan komentar kepada wartawan.

"Jangan diwawancara dulu, masih diperiksa," kata Hendriyanto sambil berjalan menuju ruang pemeriksaan.

Sementara itu, dua pengacara Hendrianto yang sempat diwawancara wartawan, yakni Bastari Majid dan Gandhi Hartawan mengatakan bahwa kliennya diperiksa oleh Syafii, Kasi Datun Kejari Batam. Hingga tengah hari, Hendriyanto telah diberikan 20 pertanyaan.

"Sudah ada 20 pertanyaan tadi," ujar Bastari.

Ketika disinggung tentang materi pertanyaan yang diajukan oleh Kejaksaan, Bastari enggan berkomentar banyak.

"Materinya kan tahu sendiri. Tidak jauh dari penggunaan dana hibah KPU," katanya.