Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Program Kartu Sehat dan Pintar harus Tepat Sasaran
Oleh : hrj/dd
Selasa | 04-12-2012 | 14:49 WIB
Ketua-Komisi-III-DPRD-Bintan,-Muttaqien-Yatsier.gif Honda-Batam
Mutaqin Yasier, Ketua Komisi III DPRD  Bintan.

TANJUNGUBAN, batamtoday - Program Kartu Sehat dan Pintar yang diwacanakan oleh Bupati Bintan Ansar Ahmad menggantikan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) harus tepat sasaran.

Mutaqin Yasier, Ketua Komisi III DPRD Bintan mengatakan, untuk menjalankan program tersebut, sebelumnya harus disesuaikan dengan  program Badan Pelaksana Jaminan Sosial (BPJS), kecuali bagi warga miskin yang memang tak sanggup membayar program tersebut.

Dimana kata Mutaqin, sedikitnya ada 5.730 rumah tangga di kabupaten Bintan, yang meski diperhatikan terlebih dahulu, karena mereka dikategorikan tidak mampu.

"Kecuali mereka yang tidak masuk dalam prorgam BPJS, itu memang kewajiban pemerintah untuk memperhatikan nasib rakyatnya," ujarnya, Selasa (4/12/2012).

Namun Mutaqin mengingatkan program Kartu Sehat dan Pintar jangan jadi salah sasaran dan penggunaanya pada momen tertentu, untuk kepentingan pribadi atau golongan.

"Maklum bentar lagi sudah memasuki ajang Pemilu, sehingga semua harus diingatkan. Demi kebaikan bersama dan kalau ada program harus tepat sasaran," imbuhnya.

Terlebih, program kartu tersebut salah satunya untuk keluarga miskin, sehingga harus benar-benar terarah dan sasarannya harus menyentuh langsung, sehingga tidak terjadi penyimpangan.