Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Protes Pemerkosaan TKI, Demonstran Bakar Bendera Malaysia
Oleh : hz/dd
Rabu | 14-11-2012 | 13:07 WIB
bakar-bendera-malingsial.gif Honda-Batam
Aksi bakar bendera Malaysia sebagai protes terhadap tindakan polisi negara itu yang memperkosa Tenaga Kerja Indonesia.

BATAM, batamtoday - Belasan massa yang mengatasnamakan Solidaritas Masyarakat Kota Batam melakukan aksi bakar bendera Malaysia di Bundaran gedung BP Batam, Rabu (14/11/2012) mengutuk keras atas pemerkosaan TKW yang dilakukan tiga orang anggota Polis Diraja Malaysia (PDRM).


Selain membakar bendera Malaysia, massa juga membakar gambar Kepala Polis Diraja Malaysia, Tan Sri Haji Ismail Bin Haji Omar sebagai bukti sikap prihatin yang dialami warga Indonesia yang mengalami kekerasan selama ini.

"Kami prihatin atas sikap pemerintah Malaysia yang semakin menjadi terhadap warga negara kita. Aksi ini sebagai sikap protes kami atas penanganan yang tak kunjung ada kejelasan atas semua ini," kata Moudy Arnold Timisela dalam orasinya.

Tak hanya kasus ini saja, sebab sebelumnya pemerintah selalu melakukan provokasi terhadap bangsa Indonesia, seperti kasus perbatasan, nelayan dan penembakan atas tuduhan kriminal yang terakhir menimpa warga Batam.

Untuk itu, lanjut Moudy, mereka menuntut agar pemerintah RI memutuskan hubungan diplomasi dengan pemerintah Malaysia sebab hubungan yang dijalin tak menguntungkan sama sekali bagi bangsa Indonesia.

"Ganyang Malaysia, kami menuntut pemerintah pusat dan KBRI untuk mengusut kasus ini hingga tuntas," jelasnya.

Pantauan batamtoday, aksi ini sendiri berjalan tertib dan dikawal langsung oleh anggota kepolisian Sat Shabara Polresta Barelang.