Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Advokasi Program Keamanan Pangan, Komitmen Nyata Ciptakan Sistem Pangan Berkualitas di Tanjungpinang
Oleh : Devi Handiani
Rabu | 30-04-2025 | 16:16 WIB
Advokasi-Pangan1.jpg Honda-Batam
Kegiatan Advokasi Program Prioritas Nasional Kota Tanjungpinang. (Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Dalam upaya meningkatkan kesadaran serta penerapan standar keamanan pangan di masyarakat, Loka POM Kota Tanjungpinang bersama Pemerintah Kota Tanjungpinang menggelar kegiatan Advokasi Program Prioritas Nasional, Rabu (30/4/2025), di Aula Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Kantor Wali Kota Tanjungpinang.

Program ini mencakup berbagai inisiatif strategis seperti Sekolah dengan Pembudayaan Keamanan Pangan (SAPA Sekolah), Desa Pangan Aman, dan Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas. Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Raja Ariza.

Dalam sambutannya, Wawako Ariza menyampaikan apresiasi tinggi terhadap kerja keras dan dedikasi Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), khususnya Loka POM Tanjungpinang, dalam menjaga keamanan pangan di daerah.

"Keamanan pangan merupakan bagian fundamental dalam menjaga kesehatan masyarakat. BPOM telah bekerja luar biasa, tidak hanya melalui pengawasan tetapi juga dengan melakukan edukasi dan advokasi kepada berbagai lapisan masyarakat. Ini adalah bentuk komitmen nyata dalam menciptakan sistem pangan yang aman dan berkualitas," ujar Ariza.

Ia menekankan bahwa pangan yang aman dan berkualitas sangat berpengaruh terhadap kesehatan dan produktivitas masyarakat, serta menjadi landasan bagi terciptanya generasi yang cerdas dan berdaya saing.

"Untuk menjamin keamanan pangan secara menyeluruh, diperlukan upaya yang berkelanjutan dan melibatkan lintas sektor di daerah. Hal ini dapat dilakukan melalui integrasi berbagai program seperti Keamanan Pangan Desa, Pasar Aman dari Bahan Berbahaya, dan Pangan Jajanan Anak Usia Sekolah," tambahnya.

Melalui kegiatan advokasi ini, Ariza berharap tercipta penguatan komitmen dari seluruh pihak, mulai dari Pemerintah Daerah, kecamatan, hingga kelurahan, untuk bersama-sama menjaga keamanan pangan.

"Komitmen ini sangat penting dalam upaya melindungi masyarakat dari risiko kesehatan akibat pangan yang tidak aman. Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, perlu dukungan dan peran aktif dari semua elemen masyarakat," tutupnya.

Kegiatan ini menjadi bagian dari sinergi antara pemerintah daerah dan BPOM dalam mewujudkan sistem pangan yang aman, sehat, dan berkelanjutan di Tanjungpinang.

Editor: Yudha