Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Evakuasi Warga Terjebak Kebakaran Hutan, 3 WNI Terima Penghargaan dari Pemerintah Korea Selatan
Oleh : Redaksi
Senin | 21-04-2025 | 15:44 WIB
3-WNI1.jpg Honda-Batam
Pemeirntah Korea Selatan memberikan penghargaan kepada tiga WNI --Sugianto, Leo Dipiyo, dan Vicky Septa Eka Saputra-- dinilai berjasa dalam menyelamatkan nyawa warga Korea, saat bencana kebakaran hutan besar di Yeongdeok, Provinsi Gyeongsang Utara, pada 25 Maret 2025. (Kemlu)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Pemerintah Republik Korea memberikan penghargaan khusus kepada tiga Warga Negara Indonesia (WNI) atas aksi heroik mereka dalam membantu evakuasi warga saat bencana kebakaran hutan besar di Yeongdeok, Provinsi Gyeongsang Utara, pada 25 Maret 2025.

Ketiga WNI tersebut --Sugianto, Leo Dipiyo, dan Vicky Septa Eka Saputra-- dinilai berjasa dalam menyelamatkan nyawa warga Korea, termasuk lansia dan mereka yang terjebak di area terdampak. Sebagai bentuk apresiasi, ketiganya menerima piagam penghargaan dan status tinggal khusus F-2-16, yaitu visa yang diberikan kepada warga asing yang memberikan kontribusi luar biasa bagi Korea Selatan.

Penghargaan diserahkan dalam sebuah upacara resmi yang digelar di kantor Kementerian Kehakiman Republik Korea, dihadiri oleh Menteri Kehakiman Park Sung Jae, para pejabat dari Kementerian Kehakiman dan Kementerian Luar Negeri Korea, serta Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) KBRI Seoul, Zelda Wulan Kartika.

Dalam sambutannya, Menteri Park memuji tindakan ketiga WNI yang cepat, tanpa pamrih, dan penuh rasa kemanusiaan. Ia menyatakan keberanian mereka telah menyelamatkan banyak jiwa dan menyentuh hati masyarakat Korea.

"Tindakan mereka --dari menggendong lansia ke tempat aman hingga mengevakuasi warga dengan perahu-- adalah wujud solidaritas lintas negara yang sangat kami hargai," ujar Menteri Park, demikian dikutip laman Kemlu, Jumat (18/4/2025).

KUAI RI Zelda Wulan Kartika, yang hadir dalam acara tersebut atas undangan resmi Pemerintah Korea, turut menyampaikan apresiasi mewakili Pemerintah Indonesia. Ia menegaskan tindakan ketiga WNI ini mencerminkan ketangguhan dan semangat gotong royong warga Indonesia, bahkan di luar negeri.

"Kami bangga atas kontribusi nyata yang telah Anda berikan dalam situasi darurat. Keberanian dan keteladanan ini bukan hanya menyelamatkan nyawa, tetapi juga menguatkan persahabatan antara Indonesia dan Korea," ujar Zelda, saat memberikan bingkisan penghargaan.

Keteladanan Sugianto yang menggendong warga lanjut usia, aksi Leo menyelamatkan seorang nenek yang tinggal sendiri, serta inisiatif Vicky mengevakuasi korban dengan perahu menjadi contoh nyata nilai kemanusiaan tanpa batas.

Aksi penyelamatan tersebut tidak hanya menunjukkan keberanian individu, tetapi juga memperkuat hubungan bilateral Indonesia-Korea melalui semangat solidaritas dan kerja sama kemanusiaan. Ketiganya kini menjadi simbol persahabatan antarbangsa dan inspirasi bagi masyarakat luas di kedua negara.

Editor: Gokli