Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Safari Ramadan Malam ke-22, Wali Kota Tanjungpinang Serahkan Bantuan ke Masjid Nurul Islam
Oleh : Devi Handiani
Sabtu | 22-03-2025 | 17:24 WIB
Lis-Safari-Ramadan1.jpg Honda-Batam
Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah Safari Ramadan di Masjid Nurul Islam. (Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, bersama jajarannya kembali melaksanakan Safari Ramadan di Masjid Nurul Islam, Jalan Hanglekir, Kp. Bangun Rejo, Kelurahan Batu IX, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Jumat (21/3/2025) malam.

Dalam sambutannya, Lis mengungkapkan rasa syukur karena Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang dapat kembali melaksanakan Safari Ramadan pada malam ke-22 bersama masyarakat di Masjid Nurul Islam.

"Alhamdulillah malam ini Pemko Tanjungpinang beserta rombongan dapat melaksanakan Safari Ramadan. Dengan penuhnya saf pada malam hari ini menunjukkan semangat beribadah jamaah Masjid Nurul Islam yang begitu luar biasa", ujar Lis.

Lis juga berharap seluruh rangkaian ibadah di penghujung ramadan ini dapat dilaksanakan dengan baik, terus menyempurnakan segala amal dan perbuatan sehingga kita dapat menjadi hamba Allah yang lebih beriman dan bertaqwa.

"Selamat melaksanakan ibadah di akhir-akhir Ramadan ini dan jadikan Ramadan kali ini ibadah terbaik bagi kita semua. Semoga hari kemenangan kelak nantinya menjadi momentum untuk kita membersihkan diri dari segala dosa," ujar Lis.

Pada kesempatan itu, Wali Kota menyerahkan bantuan dana sebesar Rp 10 juta kepada pengurus Masjid Nurul Islam sebagai bentuk dukungan Pemko Tanjungpinang bagi rumah ibadah.

Acara dilanjutkan dengan tausiah dari penceramah tentang keutamaan malam Lailatul Qadar yang merupakan malam seribu bulan dan kegiatan Safari Ramadan ini ditutup dengan pelaksanaan shalat tarawih berjamaah.

Turut hadir pada kegiatan Safari Ramadan ini, Sekda Zulhidayat, ketua TP-PKK Kota Tanjungpinang, Yuniarni Pustoko Weni, sejumlah pejabat dari unsur Forkopimda, kepala perangkat daerah, camat, lurah, Babinsa, pamong wilayah, pengurus Dewan Kemakmuran Mesjid (DKM), Forum Komunikasi Mubaligh (FKM), serta jamaah setempat.

Editor: Yudha